IMBCNews, Purwasari-Karawang | Di tengah giat aktivitas Ramadhan 1446 Hijriyah di berbagai tempat, Pemerintah Desa (Pemdes) Mekar Jaya Kecamatan Purwasari, Kabupaten Karawang, melanjutkan pengajian rutin bulanan. Jika biasanya acara ditutup dengan makan siang bersama, untuk kali ini jamaah pengajian diberi bingkisan yang dapat diolah untuk buka puasa di rumah masing-masing.
Kepala Desa Hj Euis Suyeti mengatakan, kegiatan ini masih berkaitan dengan pengajian rutin bulanan. “Jadi pada bulan Ramadhan tidak ada istilah pengajian ditutup. Melainkan harus ditingkatkan, karena Ramadhan bulan di dalamnya: setiap amaliah kebaikan dan bernuansa ibadah akan dilipat gandakan pahalanya oleh Allah Ta’ala,” ungkap dia kepada IMBCNews, seusai penutupan acara di halaman desanya, Kamis (20/03/2025).
Menurut Kades Euis, pengajian rutin bulanan yang diselenggarakan Pemdes Mekar Jaya selama ini bertujuan untuk menambah wawasan, terlebih bidang ilmu keagamaan Islam. “Melalui pengajian, termasuk hari ini, adalah untuk mendorong terciptanya insan beriman yang bertaqwa,” sebut dia.
Dari iman yang kuat serta memiliki ketaqwaan kepada Allah Subhanahu wa ta’ala, tambah Euis, akan mendorong jamaah; Baik kaum bapak mau pun kaum ibu menjadi sholeh dan sholehah. Oleh karena itu, kegiatan pengajian rutin seharusnya tetap berjalan meski pun pada bulan Ramadhan.
“Melalui pengajian juga, silaturrahim antara warga dengan aparatur di kantor desa dapat lebih dieratkan. Harapan saya, di antara warga Mekar Jaya terwujud persatuan dan persaudaraan yang didasri dengan iman dan taqwa,” tutur Euis.
Lebih lanjut ia sampaikan, salah satu visi dan misi Desa Mekar Jaya adalah mendorong terciptanya Desa Mekar Jaya yang rukun warganya dan aman Sentosa lingkungannya. “Dan mudah-mudahan melalui pengajian rutin yang dilaksanakan, terlebih pada Ramadhan ini penuh berkah,” ungkap dan harap Euis.
Harapan dia lebih jauh, Desa Mekar Jaya baik pemimpin mau pun rakyatnya senantiasa dalam lindungan Allah serta pula memperoleh rahmat, hidayah, inayah serta dianugrahi keberkahaan dalam kehidupan dunia mau pun akhirat.
Sedagkan Al Ustadz Dimyati selaku pemberi tausiyah di pengajian yang diberlangsung di halaman Kantor Desa Mekar Jaya tersebut, antaranya mengupas sekitar dan seputar nilai keberkahan serta fadilah bulan Ramadhan.
Pada bulan ini, sebut Dimyati, sebagai bulan yang disediakan oleh Allah antara lain, setiap amalan kebaikan dan ibadah yang dikerjakan akan dibalas dengan ganjaran berlipat ganda. Ia pun mengajak jamaah agar memperbanyak amaliah yang dianjurkan oleh Allah dan Rasulullah Shalallahu ‘alaihi wa sallam.
Amalan-amalan yang dapat dilakukan agar fadilah Ramadhan dapat diraih beserta keberkahannya adalah menjaga shalat wajib dan amaliah lain yang hukumnya wajib yaitu puasa dan zakat; Kemudian melaksanakan amalan-amalan sunnah seperti shalat tarawih dan shalat-shalat sunnah lainnya serta pula memperbanyak istighfar dan shodaqoh juga membaca Alqur-an agar natinya teraih nyata makna idul fithri yaitu kembali ke fithrah diri masing-masing, laksana bayi yang baru dilahirkan. (edi-s/asy2003: lpt/lpg)
