Ketua panitia Kepala Yuan Legislatif Bapak Han Kuo-yu, Wakil Presiden Hsiao Bee-kim, Perdana Menteri Cho Jung-tai, Perdana Menteri Tuvalu Feleti Teo beserta istri, pimpinan rombongan delegasi negara sahabat dan sekutu, tamu undangan dalam dan luar negeri, seluruh peserta yang datang langsung ke lokasi atau menyaksikan siaran langsung di layar kaca televisi, apa kabar semuanya.
Hari ini kita berkumpul bersama, untuk merayakan hari ulang tahun Republik Tiongkok, bersulang untuk keindahan Taiwan yang ada pada hari ini, dan menyambut Taiwan yang lebih baik lagi untuk hari -hari berikutnya.
113 tahun silam, ada sekelompok orang yang penuh dengan cita-cita dan ambisi, bersama memberontak dan menggulingkan monarki.
Impian mereka adalah untuk membangun sebuah negara republik demokratis, yang dimiliki, dikelola dan dinikmati oleh rakyat. Cita-cita mereka adalah membangun sebuah negara yang bebas, adil dan persaudaraan.
Namun, impian akan demokrasi yang ada sempat ada terlahap oleh api perang; impian akan kebebasan terus tergerus oleh pemerintahan otoriter selama bertahun-tahun.
Namun, kami tidak akan pernah lupa akan kejadian Pertempuran Guningtou 75 tahun silam dan Krisis Selat Taiwan Kedua tanggal 23 Agustus 66 tahun lalu. Terlepas dari status siapa yang datang terlebih dahulu atau tanpa membedakan suku etnis di antara kita, berhasil mempertahankan Taiwan, Penghu, Kinmen, dan Matzu, berhasil mempertahankan Republik Tiongkok.
Kita tidak akan pernah melupakan “Insiden Formosa” 45 tahun yang lalu, dan serangkaian aksi demokrasi yang terjadi silih berganti. Sekelompok orang yang juga memiliki impian yang sama akan demokrasi dan kebebasan, telah berkorban tanpa rasa takut, berjuang satu demi satu, dan menggunakan nyawa mereka membuka gerbang demokrasi. Selama seratus tahun lebih, keinginan rakyat untuk bisa menjadi tuan rumah di tewmpatnya sendiri, akhirnya mampu menjadi kenyataan.
Para handai tolan sekalian, Republik Tiongkok pernah diusir dari komunitas internasional; namun masyarakat Taiwan tidak pernah mengasingkan dirinya sendiri.
Masyarakat Taiwan senantiasa bekerja keras di tanah air ini, namun tatkala ada sahabat yang tertimpa bencana alam, menghadapi pandemi besar dalam satu abad ini, kami tidak pernah ragu untuk mengulurkan tangan dan memberikan bantuan.
“Taiwan Can Help” bukan hanya slogan, namun juga kecintaan masyarakat Taiwan akan perdamaian, sebuah tindakan kebaikan antar manusia.
Di masa lalu, masyarakat Taiwan kerap diibaratkan “Berkeliling dunia dengan sebuah tas koper”, mulai menciptakan prestasi ekonomi Taiwan. Kini, teknologi Taiwan menggunakan semi konduktor dalam pergerakkan dunia, menjadi kekuatan yang mendorong perkembangan kemakmuran dunia.
Masyarakat Taiwan sangat beragam dan tak mengenal rasa takut, bahkan Nymphia Wind adalah ratu dunia; keberanian tanpa rasa takut yang dimiliki oleh masyarakat Taiwan, salah satu putri Taiwan, Lin Yu-ing adalah adalah ratu tinju dunia.
Tsai Yun-jung yang berusia 17 tahun, menggunakan sepasang tangannya mantap berhasil memenangkan penghargaan keterampilan kayu perdana dunia; Chen Si-yuan yang berusia 20 tahun, mewarisi keterampilan ayahnya dan memenangkan kejuaraan dunia di bidang sistem pembekuan dan pendingin ruangan. Generasi baru yang muda “Made in Taiwan”, kembali memoles dan mengilapkan nama “Made in Taiwan”/
Saya ingin menyampaikan rasa terima kasih kepada generasi-generasi rekan senegara, yang telah berdiri bersama dalam suka dan duka. Sekarang, Republik Tiongkok telah mengakar di Taiwan, Penghu, Kinmen dan Matzu, dan tidak berafiliasi dengan Republik Rakyat Tiongkok; demokrasi dan kebebasan tumbuh subur di negeri ini, dan Republik Rakyat Tiongkok tidak memiliki hak untuk mewakili Taiwan; sementara 23 juta penduduk Taiwan juga harus berkembang dan menyebar di seluruh dunia, serta menyambut masa depan.
Saudara-saudara sebangsa dan setanah air, kita telah melewati tantangan satu demi satu, Republik Tiongkok selalu berdiri teguh, dan rakyat Taiwan tetap Tangguh tak tergoyahkan.
Kami sepenuhnya menyadari bahwa masing-masing memiliki posisi yang berbeda, namun kami senantiasa bersedia untuk bertoleransi; Kami sepenuhnya menyadari bahwa ada perbedaan pendapat satu sama lain, namun kami bersedia bergandengan tangan untuk maju bersama, sehingga menyatu menjadi Republik Tiongkok Taiwan seperti yang ada saat ini.
Sebagai presiden, misi saya adalah melindungi keberlangsungan kehidupan dan pembangunan negara, menyatukan 23 juta penduduk Taiwan; dan mempertahankan kedaulatan negara yang tidak dapat dilanggar dan dianeksasi.
Misi saya juga untuk melindungi keselamatan jiwa dan keamanan harta benda milik seluruh masyarakat, menerapkan program “Aksi Empat Pilar Perdamaian”, memperkuat pertahanan keamanan nasional, berkolaborasi dengan negara-negara demokratis, bersama menciptakan kekuatan pencegahan, mengandalkan kekuatan yang nyata dalam menjamin perdamaian, sehingga generasi mendatang dapat hidup dan bekerja dengan tenang.
Misi saya adalah menjaga kehidupan 23 juta masyarakat Taiwan, membangun perekonomian secara aktif, memperluas investasi bidang pelayanan sosial, sehingga buah hasil dari pembangunan ekonomi dapat dibagikan kepada seluruh masyarakat.
Namun tantangan negara tidak pernah berhenti, dimana tantangan global juga merupakan tantangan bagi Taiwan. Perubahan iklim global telah berdampak langsung terhadap pembangunan yang berkesinambungan di dunia; penyakit menular yang tiba-tiba menyerang Kesehatan dan kehidupan seluruh umat manusia; sementara otoritarianisme yang terus meluas, telah menantang tatanan peraturan internasional dan mengancam kehidupan kita yang demokratis dan kehidupan bebas yang dimiliki.
Oleh karena itu, saya membentuk “Komite Nasional Penanggulangan Perubahan Iklim”, “Komite Promosi Kesehatan Taiwan”, dan “Komite Ketahanan Pertahanan Masyarakat” di Istana kepresidenan. Ketiga komite ini terikat dan berkaitan erat dengan “Ketahanan Nasional”, dimana harus mampu membangun Taiwan yang lebih tangguh, secara aktif menanggapi tantangan, dan memperdalam kerja sama antara Taiwan dan komunitas internasional.
Kami akan memperkuat mekanisme adaptasi Taiwan dalam mengatasi risiko iklim yang ekstrem, akan terus mendorong “Transisi energi tahap kedua”, guna memastikan pasokan listrik yang stabil, melalui pengembangan energi hijau yang terdiversifikasi, konservasi energi yang mendalam, dan pengembangan energi yang maju, maka dapat bergerak menuju target dunia yakni “Net Zero Emissions 2050″.
Kita harus secara efektif mencegah penyakit menular di dunia, meningkatkan usia harapan hidup rata-rata masyarakat, menurunkan jumlah tahun yang tidak sehat, dan menerapkan kesetaraan medis, agar masyarakat tetap sehat, menjadikan negara lebih kuat, dan membiarkan dunia merangkul Taiwan.
Kita juga harus meningkatkan 4 bidang ketahanan negara secara keseluruhan, antara lain “Pertahanan negara”, “Penghidupan masyarakat”, “Pencegahan bencana”, dan “Demokrasi”. Semakin menyatunya masyarakat Taiwan, maka negara akan semakin stabil; semakin cukup persiapan sosial masyarakat, maka negara akan sewmakin aman, kawasan Selat taiwanb juga akan semakin damai dan stabil.
Taiwan bertekad untuk menjaga perdamaian dan stabilitas di Selat Taiwan, mencapai keamanan dan kemakmuran global. Taiwan juga bersedia bekerja sama dengan Tiongkok dalam mengantisipasi perubahan iklim, pebcegahan penyakit menular, dan menjaga keamanan kawasan, mengupayakan perdamaian dan kemakmuran bersama, sehingga membawa kesejahteraan bagi masyarakat di kedua belah pihak.
Selama ini, negara-negara di dunia telah mendukung Tiongkok, berinvestasi di Tiongkok, dan membantu Tiongkok bergabung dengan “Organisasi Perdagangan Dunia”, yang telah mendorong perkembangan ekonomi Tiongkok dan peningkatan kekuatan nasional, dimana semua ini disertai dengan harapan pihak Tiongkok dapat turut memberikan kontribusi kepada dunia, memperhatikan penghidupan masyarakat internal, dan menjaga perdamaian eksternal.
Di saat ketegangan internasional terus menerus semakin meningkat, setiap hari selalu ada jumlah korban masyarakat sipil yang tak terhitung angkanya, baik yang terluka atau meninggal dalam peperangan yang berkecamuk. Kami berharap Tiongkok dapat memberikan tanggapan akan harapan dari masyarakat internasional, dengan memberikan pengaruhnya, bekerja sama dengan negara-negara lain di dunia untuk mengakhiri perang Rusia-Ukraina dan konflik Timur Tengah, serta bekerja sama dengan Taiwan dalam memikul tanggung jawab internasional, berkontribusi terhadap perdamaian, keamanan, dan kemakmuran regional serta global.
Di era semakin kacaunya situasi internasional, Taiwan akan lebih stabil, percaya diri, dan kuat, untuk menjadi bagian dari kekuatan demi stabilitas perdamaian dan kemakmuran kawasan.
Saya percaya bahwa demokrasi Taiwan yang lebih kuat bukan hanya cita-cita 23 juta penduduknya, tetapi juga harapan komunitas internasional.
Kami akan terus memperkuat Taiwan dan mendorong pembangunan ekonomi lintas batas.
Kekuatan ekonomi Taiwan bukanlah suatu keajaiban, melainkan upaya bersama seluruh masyarakat Taiwan. Kita harus mengacu pada target “Ekonomi inovatif”, “Taiwan yang seimbang”, dan “Pertumbuhan inklusif”, dengan langkah memahami perubahan tren dunia, dan terus mempertahankan posisi kunci dalam rantai pasokan kehidupan masyarakat global.
Di masa depan, selain inovasi industri “5+2” dan “Enam industri strategis utama”, Adapun “Lima industri terpercaya” Taiwan yakni semikonduktor, kecerdasan buatan, industri militer, pengontrolan keamanan, dan komunikasi generasi selanjutnya, akan berkembang dengan pesat dan menata pasar global; kami juga akan mempromosikan transformasi dan pengembangan usaha menengah, kecil dan mikro serta memasarkannya ke seluruh dunia.
Saudara sebangsa dan setanah air, kita akan terus mewujudkan keseimbangan Taiwan dalam kawasan.
Total APBN pemerintah pusat tahun depan, sehubungan dengan subsidi umum bagi pemerintah daerah dan distribusi pajak secara keseluruhan, mencapai peningkatan yang substansial sebesar NT$89,5 miliar, dengan total keseluruhan mencapai NT$ 724,1 miliar dan mencatat rekor tertinggi dalam sejarah. Pada waktu yang bersamaaan, sementara itu anggaran pengendalian banjir telah bertambah sebesar NT$15,9 miliar dibandingkan tahun ini, dengan total mencapai NT$55,1 miliar, yang akan dipergunakan untuk membantu masing-masing kabupaten dan kota dalam mengatasi tantangan iklim yang ekstrem.
Kami juga akan mempercepat peningkatan keselamatan jaringan jalan nasional dan menciptakan lingkungan transportasi yang “Berorientasi pada masyarakat”.
Di saat yang bersamaan, kita perlu memperbaiki jaringan MRT untuk menghubungkan Taipei, New Taipei, Keelung dan Taoyuan, sekaligus menjalankan program rencana promosi “Lembah Silikon Besar Taoyuan Hsinchu dan Miaoli”, sehingga mampu menciptakan kawasan teknologi sentral yang menghubungkan wilayah utara dan selatan, dan meluncurkan “Rencana Promosi Ekosistem Industri Teknologi Cerdas Selatan Besar “; kami juga akan mempercepat promosi keselamatan jaringan transportasi timur sehingga masyarakat di timur memiliki jalan pulang yang lebih aman, dan memperkuat infrastruktur di wilayah luar pulau-pulau terpencil guna meningkatkan kualitas hidup dan peluang pariwisata.
Saudara sebangsa dan setanah air, kita juga harus mewujudkan tindakan melindungi masayarakat lintas generasi.
Para orang tua muda, kami akan terus mempromosikan “National Care 2.0 untuk anak usia 0 hingga 6 tahun”, bahkan selangkah lebih maju, dimana telah meningkatkan subsidi biaya penitipan anak dan juga akan meningkatkan kualitas layanan taman kanak-kanak. Anak-anak adalah masa depan negara, dan pemerintah mempunyai tanggung jawab untuk membantu merawat mereka.
Para pelajar muda, kami akan terus menerapkan biaya sekolah gratis bagi siswa sekolah menengah kejuruan dan terus mensubsidi biaya sekolah bagi siswa di perguruan tinggi dan universitas swasta. Selain itu, kami telah membentuk “Dana 10 Miliar Realisasi Impian Remaja di Luar Negeri”. Pemerintah memiliki tanggung jawab untuk membantu generasi muda dalam mewujudkan impian mereka.
Bagi para pemuda, UMR tahun depan akan dinaikkan kembali, dan jumlah subsidi sewa rumah juga akan ditingkatkan. Kami akan memperluas investasi sosial dan memberikan lebih banyak dukungan dalam kehidupan, pekerjaan, perumahan, kesehatan, dan mendukung orang tua dan kaum muda. Pemerintah bertanggung jawab membantu meringankan beban keluarga kaum muda.
Untuk kakek-nenek di seluruh negeri, tahun depan, Taiwan akan memasuki “Masyarakat super-tua.” Kami akan meluncurkan “Perawatan Jangka Panjang 3.0” lebih awal dan secara bertahap menerapkan “Rencana 888” untuk pencegahan dan pengobatan penyakit kronis.
Kita juga harus membentuk “Dana 10 Miliar untuk Obat Kanker Baru”, mempromosikan “Rencana Penanaman Kesehatan Taiwan”, memperkuat jaring pengaman sosial, memperkuat perawatan bagi mereka yang kurang beruntung, dan menerapkan dukungan kesehatan mental untuk generasi muda dan paruh baya serta kelompok usia lainnya. Secara konkritnya adalah menjaga kepedulian nasional di segala usia, dan seluruh lapisan masyarakat.
Saya juga mengetahui bahwa yang kini menjadi beban kehidupan adalah tingginya harga rumah, dan yang paling dibenci oleh rakyat adalah aksi penipuan yang merajalela.
Saya berjanji kepada seluruh masyarakat, tim pelaksana tidak akan mengelak dari permasalahan yang ada, sekalipun akan terjadi persinggungan terhadap kelompok yang lainnya.
Kami akan memperkuat upaya kami dalam memerangi penipuan dan mempercepat efisiensi penekanan spekulan properti; kami akan memperluas layanan bagi penyewa dan menyeimbangkan kebutuhan mereka yang ingin pindah rumah. Kami akan berjalan bersama dalam mewujudkan “Keadilan berumah tinggal”.
Hari ini, hadir mantan Presiden Chen Shui-bian, mantan Presiden Tsai Ing-wen, dan para pemimpin berbagai partai politik, selain ucapan terima kasih atas kehadirannya, ini juga pertanda sebuah akumulasi kekuatan negara dari generasi ke generasi, serta mewakili nilai dan pentingnya demokrasi pluralistik Taiwan.
Negara harus bersatu dan masyarakat harus stabil. Terima kasih kepada Kepala yuan Legislatif Han Kuo-yu dan Perdana Menteri Cho Jung-tai yang telah memulai kerja sama antara pemerintah dan oposisi, yang akan memfasilitasi diskusi antara pemerintah dan partai oposisi.
Partai-partai politik di negara-negara demokratis bersaing secara internal untuk mendorong kemajuan nasional melalui kompetisi; mereka bersatu secara eksternal untuk memperjuangkan kepentingan nasional. Apapun partai politik kita, apapun sikap politik yang kita usung, kepentingan negara akan selalu lebih tinggi dari kepentingan partai, dan kepentingan partai tidak akan pernah bisa mengesampingkan kepentingan rakyat.
Karena ini adalah semangat yang dijunjung oleh para pendahulu yang mendirikan Republik Tiongkok, yang telah menumpahkan nyawa dan darah mereka; inilah inspirasi yang diberikan kepada kita dari generasi ke generasi oleh para pendahulu kita yang menerobos otoritarianisme, mengorbankan nyawa mereka, dan memperjuangkan demokrasi.
Oleh karena itu, hari ini kita berkumpul di sini, tanpa memandang afiliasi partai atau antara Anda dan saya.
Kita semua, baik kita suka menyebut negara kita, Republik Tiongkok, Taiwan, atau Republik Tiongkok, Taiwan, kita harus mempunyai keyakinan yang sama:
Tekad kami untuk mempertahankan kedaulatan nasional tidak berubah.
Upaya kami untuk menjaga status quo perdamaian dan stabilitas di Selat Taiwan tetap tidak berubah.
Kami berharap komitmen kedua belah pihak terhadap kesetaraan, martabat, serta dialog dan pertukaran yang sehat dan tertib tidak akan berubah.
Dari generasi ke generasi, kegigihan kami dalam melindungi cara hidup yang demokratis dan bebas tidak berubah.
Saya percaya bahwa ini adalah impian bersama dari 23 juta penduduk Taiwan, dan juga merupakan cita-cita yang dimiliki oleh masyarakat Taiwan dan komunitas internasional.
Semakin kuat masyarakat Taiwan bertahan, maka demokrasi global akan semakin kuat.
Semakin tangguh masyarakat Taiwan, demokrasi global akan semakin bertahan.
Ayo Republik Tiongkok, ayo Taiwan, tanpa peduli satu sama lain, ayo bersama.
Terima kasih semuanya. Ketua panitia Kepala Yuan Legislatif Bapak Han Kuo-yu, Wakil Presiden Hsiao Bee-kim, Perdana Menteri Cho Jung-tai, Perdana Menteri Tuvalu Feleti Teo beserta istri, pimpinan rombongan delegasi negara sahabat dan sekutu, tamu undangan dalam dan luar negeri, seluruh peserta yang datang langsung ke lokasi atau menyaksikan siaran langsung di layar kaca televisi, apa kabar semuanya.
Hari ini kita berkumpul bersama, untuk merayakan hari ulang tahun Republik Tiongkok, bersulang untuk keindahan Taiwan yang ada pada hari ini, dan menyambut Taiwan yang lebih baik lagi untuk hari -hari berikutnya.
113 tahun silam, ada sekelompok orang yang penuh dengan cita-cita dan ambisi, bersama memberontak dan menggulingkan monarki.
Impian mereka adalah untuk membangun sebuah negara republik demokratis, yang dimiliki, dikelola dan dinikmati oleh rakyat. Cita-cita mereka adalah membangun sebuah negara yang bebas, adil dan persaudaraan.
Namun, impian akan demokrasi yang ada sempat ada terlahap oleh api perang; impian akan kebebasan terus tergerus oleh pemerintahan otoriter selama bertahun-tahun.
Namun, kami tidak akan pernah lupa akan kejadian Pertempuran Guningtou 75 tahun silam dan Krisis Selat Taiwan Kedua tanggal 23 Agustus 66 tahun lalu. Terlepas dari status siapa yang datang terlebih dahulu atau tanpa membedakan suku etnis di antara kita, berhasil mempertahankan Taiwan, Penghu, Kinmen, dan Matzu, berhasil mempertahankan Republik Tiongkok.
Kita tidak akan pernah melupakan “Insiden Formosa” 45 tahun yang lalu, dan serangkaian aksi demokrasi yang terjadi silih berganti. Sekelompok orang yang juga memiliki impian yang sama akan demokrasi dan kebebasan, telah berkorban tanpa rasa takut, berjuang satu demi satu, dan menggunakan nyawa mereka membuka gerbang demokrasi. Selama seratus tahun lebih, keinginan rakyat untuk bisa menjadi tuan rumah di tewmpatnya sendiri, akhirnya mampu menjadi kenyataan.
Para handai tolan sekalian, Republik Tiongkok pernah diusir dari komunitas internasional; namun masyarakat Taiwan tidak pernah mengasingkan dirinya sendiri.
Masyarakat Taiwan senantiasa bekerja keras di tanah air ini, namun tatkala ada sahabat yang tertimpa bencana alam, menghadapi pandemi besar dalam satu abad ini, kami tidak pernah ragu untuk mengulurkan tangan dan memberikan bantuan.
“Taiwan Can Help” bukan hanya slogan, namun juga kecintaan masyarakat Taiwan akan perdamaian, sebuah tindakan kebaikan antar manusia.
Di masa lalu, masyarakat Taiwan kerap diibaratkan “Berkeliling dunia dengan sebuah tas koper”, mulai menciptakan prestasi ekonomi Taiwan. Kini, teknologi Taiwan menggunakan semi konduktor dalam pergerakkan dunia, menjadi kekuatan yang mendorong perkembangan kemakmuran dunia.
Masyarakat Taiwan sangat beragam dan tak mengenal rasa takut, bahkan Nymphia Wind adalah ratu dunia; keberanian tanpa rasa takut yang dimiliki oleh masyarakat Taiwan, salah satu putri Taiwan, Lin Yu-ing adalah adalah ratu tinju dunia.
Tsai Yun-jung yang berusia 17 tahun, menggunakan sepasang tangannya mantap berhasil memenangkan penghargaan keterampilan kayu perdana dunia; Chen Si-yuan yang berusia 20 tahun, mewarisi keterampilan ayahnya dan memenangkan kejuaraan dunia di bidang sistem pembekuan dan pendingin ruangan. Generasi baru yang muda “Made in Taiwan”, kembali memoles dan mengilapkan nama “Made in Taiwan”/
Saya ingin menyampaikan rasa terima kasih kepada generasi-generasi rekan senegara, yang telah berdiri bersama dalam suka dan duka. Sekarang, Republik Tiongkok telah mengakar di Taiwan, Penghu, Kinmen dan Matzu, dan tidak berafiliasi dengan Republik Rakyat Tiongkok; demokrasi dan kebebasan tumbuh subur di negeri ini, dan Republik Rakyat Tiongkok tidak memiliki hak untuk mewakili Taiwan; sementara 23 juta penduduk Taiwan juga harus berkembang dan menyebar di seluruh dunia, serta menyambut masa depan.
Saudara-saudara sebangsa dan setanah air, kita telah melewati tantangan satu demi satu, Republik Tiongkok selalu berdiri teguh, dan rakyat Taiwan tetap Tangguh tak tergoyahkan.
Kami sepenuhnya menyadari bahwa masing-masing memiliki posisi yang berbeda, namun kami senantiasa bersedia untuk bertoleransi; Kami sepenuhnya menyadari bahwa ada perbedaan pendapat satu sama lain, namun kami bersedia bergandengan tangan untuk maju bersama, sehingga menyatu menjadi Republik Tiongkok Taiwan seperti yang ada saat ini.
Sebagai presiden, misi saya adalah melindungi keberlangsungan kehidupan dan pembangunan negara, menyatukan 23 juta penduduk Taiwan; dan mempertahankan kedaulatan negara yang tidak dapat dilanggar dan dianeksasi.
Misi saya juga untuk melindungi keselamatan jiwa dan keamanan harta benda milik seluruh masyarakat, menerapkan program “Aksi Empat Pilar Perdamaian”, memperkuat pertahanan keamanan nasional, berkolaborasi dengan negara-negara demokratis, bersama menciptakan kekuatan pencegahan, mengandalkan kekuatan yang nyata dalam menjamin perdamaian, sehingga generasi mendatang dapat hidup dan bekerja dengan tenang.
Misi saya adalah menjaga kehidupan 23 juta masyarakat Taiwan, membangun perekonomian secara aktif, memperluas investasi bidang pelayanan sosial, sehingga buah hasil dari pembangunan ekonomi dapat dibagikan kepada seluruh masyarakat.
Namun tantangan negara tidak pernah berhenti, dimana tantangan global juga merupakan tantangan bagi Taiwan. Perubahan iklim global telah berdampak langsung terhadap pembangunan yang berkesinambungan di dunia; penyakit menular yang tiba-tiba menyerang Kesehatan dan kehidupan seluruh umat manusia; sementara otoritarianisme yang terus meluas, telah menantang tatanan peraturan internasional dan mengancam kehidupan kita yang demokratis dan kehidupan bebas yang dimiliki.
Oleh karena itu, saya membentuk “Komite Nasional Penanggulangan Perubahan Iklim”, “Komite Promosi Kesehatan Taiwan”, dan “Komite Ketahanan Pertahanan Masyarakat” di Istana kepresidenan. Ketiga komite ini terikat dan berkaitan erat dengan “Ketahanan Nasional”, dimana harus mampu membangun Taiwan yang lebih tangguh, secara aktif menanggapi tantangan, dan memperdalam kerja sama antara Taiwan dan komunitas internasional.
Kami akan memperkuat mekanisme adaptasi Taiwan dalam mengatasi risiko iklim yang ekstrem, akan terus mendorong “Transisi energi tahap kedua”, guna memastikan pasokan listrik yang stabil, melalui pengembangan energi hijau yang terdiversifikasi, konservasi energi yang mendalam, dan pengembangan energi yang maju, maka dapat bergerak menuju target dunia yakni “Net Zero Emissions 2050″.
Kita harus secara efektif mencegah penyakit menular di dunia, meningkatkan usia harapan hidup rata-rata masyarakat, menurunkan jumlah tahun yang tidak sehat, dan menerapkan kesetaraan medis, agar masyarakat tetap sehat, menjadikan negara lebih kuat, dan membiarkan dunia merangkul Taiwan.
Kita juga harus meningkatkan 4 bidang ketahanan negara secara keseluruhan, antara lain “Pertahanan negara”, “Penghidupan masyarakat”, “Pencegahan bencana”, dan “Demokrasi”. Semakin menyatunya masyarakat Taiwan, maka negara akan semakin stabil; semakin cukup persiapan sosial masyarakat, maka negara akan sewmakin aman, kawasan Selat taiwanb juga akan semakin damai dan stabil.
Taiwan bertekad untuk menjaga perdamaian dan stabilitas di Selat Taiwan, mencapai keamanan dan kemakmuran global. Taiwan juga bersedia bekerja sama dengan Tiongkok dalam mengantisipasi perubahan iklim, pebcegahan penyakit menular, dan menjaga keamanan kawasan, mengupayakan perdamaian dan kemakmuran bersama, sehingga membawa kesejahteraan bagi masyarakat di kedua belah pihak.
Selama ini, negara-negara di dunia telah mendukung Tiongkok, berinvestasi di Tiongkok, dan membantu Tiongkok bergabung dengan “Organisasi Perdagangan Dunia”, yang telah mendorong perkembangan ekonomi Tiongkok dan peningkatan kekuatan nasional, dimana semua ini disertai dengan harapan pihak Tiongkok dapat turut memberikan kontribusi kepada dunia, memperhatikan penghidupan masyarakat internal, dan menjaga perdamaian eksternal.
Di saat ketegangan internasional terus menerus semakin meningkat, setiap hari selalu ada jumlah korban masyarakat sipil yang tak terhitung angkanya, baik yang terluka atau meninggal dalam peperangan yang berkecamuk. Kami berharap Tiongkok dapat memberikan tanggapan akan harapan dari masyarakat internasional, dengan memberikan pengaruhnya, bekerja sama dengan negara-negara lain di dunia untuk mengakhiri perang Rusia-Ukraina dan konflik Timur Tengah, serta bekerja sama dengan Taiwan dalam memikul tanggung jawab internasional, berkontribusi terhadap perdamaian, keamanan, dan kemakmuran regional serta global.
Di era semakin kacaunya situasi internasional, Taiwan akan lebih stabil, percaya diri, dan kuat, untuk menjadi bagian dari kekuatan demi stabilitas perdamaian dan kemakmuran kawasan.
Saya percaya bahwa demokrasi Taiwan yang lebih kuat bukan hanya cita-cita 23 juta penduduknya, tetapi juga harapan komunitas internasional.
Kami akan terus memperkuat Taiwan dan mendorong pembangunan ekonomi lintas batas.
Kekuatan ekonomi Taiwan bukanlah suatu keajaiban, melainkan upaya bersama seluruh masyarakat Taiwan. Kita harus mengacu pada target “Ekonomi inovatif”, “Taiwan yang seimbang”, dan “Pertumbuhan inklusif”, dengan langkah memahami perubahan tren dunia, dan terus mempertahankan posisi kunci dalam rantai pasokan kehidupan masyarakat global.
Di masa depan, selain inovasi industri “5+2” dan “Enam industri strategis utama”, Adapun “Lima industri terpercaya” Taiwan yakni semikonduktor, kecerdasan buatan, industri militer, pengontrolan keamanan, dan komunikasi generasi selanjutnya, akan berkembang dengan pesat dan menata pasar global; kami juga akan mempromosikan transformasi dan pengembangan usaha menengah, kecil dan mikro serta memasarkannya ke seluruh dunia.
Saudara sebangsa dan setanah air, kita akan terus mewujudkan keseimbangan Taiwan dalam kawasan.
Total APBN pemerintah pusat tahun depan, sehubungan dengan subsidi umum bagi pemerintah daerah dan distribusi pajak secara keseluruhan, mencapai peningkatan yang substansial sebesar NT$89,5 miliar, dengan total keseluruhan mencapai NT$ 724,1 miliar dan mencatat rekor tertinggi dalam sejarah. Pada waktu yang bersamaaan, sementara itu anggaran pengendalian banjir telah bertambah sebesar NT$15,9 miliar dibandingkan tahun ini, dengan total mencapai NT$55,1 miliar, yang akan dipergunakan untuk membantu masing-masing kabupaten dan kota dalam mengatasi tantangan iklim yang ekstrem.
Kami juga akan mempercepat peningkatan keselamatan jaringan jalan nasional dan menciptakan lingkungan transportasi yang “Berorientasi pada masyarakat”.
Di saat yang bersamaan, kita perlu memperbaiki jaringan MRT untuk menghubungkan Taipei, New Taipei, Keelung dan Taoyuan, sekaligus menjalankan program rencana promosi “Lembah Silikon Besar Taoyuan Hsinchu dan Miaoli”, sehingga mampu menciptakan kawasan teknologi sentral yang menghubungkan wilayah utara dan selatan, dan meluncurkan “Rencana Promosi Ekosistem Industri Teknologi Cerdas Selatan Besar “; kami juga akan mempercepat promosi keselamatan jaringan transportasi timur sehingga masyarakat di timur memiliki jalan pulang yang lebih aman, dan memperkuat infrastruktur di wilayah luar pulau-pulau terpencil guna meningkatkan kualitas hidup dan peluang pariwisata.
Saudara sebangsa dan setanah air, kita juga harus mewujudkan tindakan melindungi masayarakat lintas generasi.
Para orang tua muda, kami akan terus mempromosikan “National Care 2.0 untuk anak usia 0 hingga 6 tahun”, bahkan selangkah lebih maju, dimana telah meningkatkan subsidi biaya penitipan anak dan juga akan meningkatkan kualitas layanan taman kanak-kanak. Anak-anak adalah masa depan negara, dan pemerintah mempunyai tanggung jawab untuk membantu merawat mereka.
Para pelajar muda, kami akan terus menerapkan biaya sekolah gratis bagi siswa sekolah menengah kejuruan dan terus mensubsidi biaya sekolah bagi siswa di perguruan tinggi dan universitas swasta. Selain itu, kami telah membentuk “Dana 10 Miliar Realisasi Impian Remaja di Luar Negeri”. Pemerintah memiliki tanggung jawab untuk membantu generasi muda dalam mewujudkan impian mereka.
Bagi para pemuda, UMR tahun depan akan dinaikkan kembali, dan jumlah subsidi sewa rumah juga akan ditingkatkan. Kami akan memperluas investasi sosial dan memberikan lebih banyak dukungan dalam kehidupan, pekerjaan, perumahan, kesehatan, dan mendukung orang tua dan kaum muda. Pemerintah bertanggung jawab membantu meringankan beban keluarga kaum muda.
Untuk kakek-nenek di seluruh negeri, tahun depan, Taiwan akan memasuki “Masyarakat super-tua.” Kami akan meluncurkan “Perawatan Jangka Panjang 3.0” lebih awal dan secara bertahap menerapkan “Rencana 888” untuk pencegahan dan pengobatan penyakit kronis.
Kita juga harus membentuk “Dana 10 Miliar untuk Obat Kanker Baru”, mempromosikan “Rencana Penanaman Kesehatan Taiwan”, memperkuat jaring pengaman sosial, memperkuat perawatan bagi mereka yang kurang beruntung, dan menerapkan dukungan kesehatan mental untuk generasi muda dan paruh baya serta kelompok usia lainnya. Secara konkritnya adalah menjaga kepedulian nasional di segala usia, dan seluruh lapisan masyarakat.
Saya juga mengetahui bahwa yang kini menjadi beban kehidupan adalah tingginya harga rumah, dan yang paling dibenci oleh rakyat adalah aksi penipuan yang merajalela.
Saya berjanji kepada seluruh masyarakat, tim pelaksana tidak akan mengelak dari permasalahan yang ada, sekalipun akan terjadi persinggungan terhadap kelompok yang lainnya.
Kami akan memperkuat upaya kami dalam memerangi penipuan dan mempercepat efisiensi penekanan spekulan properti; kami akan memperluas layanan bagi penyewa dan menyeimbangkan kebutuhan mereka yang ingin pindah rumah. Kami akan berjalan bersama dalam mewujudkan “Keadilan berumah tinggal”.
Hari ini, hadir mantan Presiden Chen Shui-bian, mantan Presiden Tsai Ing-wen, dan para pemimpin berbagai partai politik, selain ucapan terima kasih atas kehadirannya, ini juga pertanda sebuah akumulasi kekuatan negara dari generasi ke generasi, serta mewakili nilai dan pentingnya demokrasi pluralistik Taiwan.
Negara harus bersatu dan masyarakat harus stabil. Terima kasih kepada Kepala yuan Legislatif Han Kuo-yu dan Perdana Menteri Cho Jung-tai yang telah memulai kerja sama antara pemerintah dan oposisi, yang akan memfasilitasi diskusi antara pemerintah dan partai oposisi.
Partai-partai politik di negara-negara demokratis bersaing secara internal untuk mendorong kemajuan nasional melalui kompetisi; mereka bersatu secara eksternal untuk memperjuangkan kepentingan nasional. Apapun partai politik kita, apapun sikap politik yang kita usung, kepentingan negara akan selalu lebih tinggi dari kepentingan partai, dan kepentingan partai tidak akan pernah bisa mengesampingkan kepentingan rakyat.
Karena ini adalah semangat yang dijunjung oleh para pendahulu yang mendirikan Republik Tiongkok, yang telah menumpahkan nyawa dan darah mereka; inilah inspirasi yang diberikan kepada kita dari generasi ke generasi oleh para pendahulu kita yang menerobos otoritarianisme, mengorbankan nyawa mereka, dan memperjuangkan demokrasi.
Oleh karena itu, hari ini kita berkumpul di sini, tanpa memandang afiliasi partai atau antara Anda dan saya.
Kita semua, baik kita suka menyebut negara kita, Republik Tiongkok, Taiwan, atau Republik Tiongkok, Taiwan, kita harus mempunyai keyakinan yang sama:
Tekad kami untuk mempertahankan kedaulatan nasional tidak berubah.
Upaya kami untuk menjaga status quo perdamaian dan stabilitas di Selat Taiwan tetap tidak berubah.
Kami berharap komitmen kedua belah pihak terhadap kesetaraan, martabat, serta dialog dan pertukaran yang sehat dan tertib tidak akan berubah.
Dari generasi ke generasi, kegigihan kami dalam melindungi cara hidup yang demokratis dan bebas tidak berubah.
Saya percaya bahwa ini adalah impian bersama dari 23 juta penduduk Taiwan, dan juga merupakan cita-cita yang dimiliki oleh masyarakat Taiwan dan komunitas internasional.
Semakin kuat masyarakat Taiwan bertahan, maka demokrasi global akan semakin kuat.
Semakin tangguh masyarakat Taiwan, demokrasi global akan semakin bertahan.
Ayo Republik Tiongkok, ayo Taiwan, tanpa peduli satu sama lain, ayo bersama.
Terima kasih semuanya.
Hari ini kita berkumpul bersama, untuk merayakan hari ulang tahun Republik Tiongkok, bersulang untuk keindahan Taiwan yang ada pada hari ini, dan menyambut Taiwan yang lebih baik lagi untuk hari -hari berikutnya.
113 tahun silam, ada sekelompok orang yang penuh dengan cita-cita dan ambisi, bersama memberontak dan menggulingkan monarki.
Impian mereka adalah untuk membangun sebuah negara republik demokratis, yang dimiliki, dikelola dan dinikmati oleh rakyat. Cita-cita mereka adalah membangun sebuah negara yang bebas, adil dan persaudaraan.
Namun, impian akan demokrasi yang ada sempat ada terlahap oleh api perang; impian akan kebebasan terus tergerus oleh pemerintahan otoriter selama bertahun-tahun.
Namun, kami tidak akan pernah lupa akan kejadian Pertempuran Guningtou 75 tahun silam dan Krisis Selat Taiwan Kedua tanggal 23 Agustus 66 tahun lalu. Terlepas dari status siapa yang datang terlebih dahulu atau tanpa membedakan suku etnis di antara kita, berhasil mempertahankan Taiwan, Penghu, Kinmen, dan Matzu, berhasil mempertahankan Republik Tiongkok.
Kita tidak akan pernah melupakan “Insiden Formosa” 45 tahun yang lalu, dan serangkaian aksi demokrasi yang terjadi silih berganti. Sekelompok orang yang juga memiliki impian yang sama akan demokrasi dan kebebasan, telah berkorban tanpa rasa takut, berjuang satu demi satu, dan menggunakan nyawa mereka membuka gerbang demokrasi. Selama seratus tahun lebih, keinginan rakyat untuk bisa menjadi tuan rumah di tewmpatnya sendiri, akhirnya mampu menjadi kenyataan.
Para handai tolan sekalian, Republik Tiongkok pernah diusir dari komunitas internasional; namun masyarakat Taiwan tidak pernah mengasingkan dirinya sendiri.
Masyarakat Taiwan senantiasa bekerja keras di tanah air ini, namun tatkala ada sahabat yang tertimpa bencana alam, menghadapi pandemi besar dalam satu abad ini, kami tidak pernah ragu untuk mengulurkan tangan dan memberikan bantuan.
“Taiwan Can Help” bukan hanya slogan, namun juga kecintaan masyarakat Taiwan akan perdamaian, sebuah tindakan kebaikan antar manusia.
Di masa lalu, masyarakat Taiwan kerap diibaratkan “Berkeliling dunia dengan sebuah tas koper”, mulai menciptakan prestasi ekonomi Taiwan. Kini, teknologi Taiwan menggunakan semi konduktor dalam pergerakkan dunia, menjadi kekuatan yang mendorong perkembangan kemakmuran dunia.
Masyarakat Taiwan sangat beragam dan tak mengenal rasa takut, bahkan Nymphia Wind adalah ratu dunia; keberanian tanpa rasa takut yang dimiliki oleh masyarakat Taiwan, salah satu putri Taiwan, Lin Yu-ing adalah adalah ratu tinju dunia.
Tsai Yun-jung yang berusia 17 tahun, menggunakan sepasang tangannya mantap berhasil memenangkan penghargaan keterampilan kayu perdana dunia; Chen Si-yuan yang berusia 20 tahun, mewarisi keterampilan ayahnya dan memenangkan kejuaraan dunia di bidang sistem pembekuan dan pendingin ruangan. Generasi baru yang muda “Made in Taiwan”, kembali memoles dan mengilapkan nama “Made in Taiwan”/
Saya ingin menyampaikan rasa terima kasih kepada generasi-generasi rekan senegara, yang telah berdiri bersama dalam suka dan duka. Sekarang, Republik Tiongkok telah mengakar di Taiwan, Penghu, Kinmen dan Matzu, dan tidak berafiliasi dengan Republik Rakyat Tiongkok; demokrasi dan kebebasan tumbuh subur di negeri ini, dan Republik Rakyat Tiongkok tidak memiliki hak untuk mewakili Taiwan; sementara 23 juta penduduk Taiwan juga harus berkembang dan menyebar di seluruh dunia, serta menyambut masa depan.
Saudara-saudara sebangsa dan setanah air, kita telah melewati tantangan satu demi satu, Republik Tiongkok selalu berdiri teguh, dan rakyat Taiwan tetap Tangguh tak tergoyahkan.
Kami sepenuhnya menyadari bahwa masing-masing memiliki posisi yang berbeda, namun kami senantiasa bersedia untuk bertoleransi; Kami sepenuhnya menyadari bahwa ada perbedaan pendapat satu sama lain, namun kami bersedia bergandengan tangan untuk maju bersama, sehingga menyatu menjadi Republik Tiongkok Taiwan seperti yang ada saat ini.
Sebagai presiden, misi saya adalah melindungi keberlangsungan kehidupan dan pembangunan negara, menyatukan 23 juta penduduk Taiwan; dan mempertahankan kedaulatan negara yang tidak dapat dilanggar dan dianeksasi.
Misi saya juga untuk melindungi keselamatan jiwa dan keamanan harta benda milik seluruh masyarakat, menerapkan program “Aksi Empat Pilar Perdamaian”, memperkuat pertahanan keamanan nasional, berkolaborasi dengan negara-negara demokratis, bersama menciptakan kekuatan pencegahan, mengandalkan kekuatan yang nyata dalam menjamin perdamaian, sehingga generasi mendatang dapat hidup dan bekerja dengan tenang.
Misi saya adalah menjaga kehidupan 23 juta masyarakat Taiwan, membangun perekonomian secara aktif, memperluas investasi bidang pelayanan sosial, sehingga buah hasil dari pembangunan ekonomi dapat dibagikan kepada seluruh masyarakat.
Namun tantangan negara tidak pernah berhenti, dimana tantangan global juga merupakan tantangan bagi Taiwan. Perubahan iklim global telah berdampak langsung terhadap pembangunan yang berkesinambungan di dunia; penyakit menular yang tiba-tiba menyerang Kesehatan dan kehidupan seluruh umat manusia; sementara otoritarianisme yang terus meluas, telah menantang tatanan peraturan internasional dan mengancam kehidupan kita yang demokratis dan kehidupan bebas yang dimiliki.
Oleh karena itu, saya membentuk “Komite Nasional Penanggulangan Perubahan Iklim”, “Komite Promosi Kesehatan Taiwan”, dan “Komite Ketahanan Pertahanan Masyarakat” di Istana kepresidenan. Ketiga komite ini terikat dan berkaitan erat dengan “Ketahanan Nasional”, dimana harus mampu membangun Taiwan yang lebih tangguh, secara aktif menanggapi tantangan, dan memperdalam kerja sama antara Taiwan dan komunitas internasional.
Kami akan memperkuat mekanisme adaptasi Taiwan dalam mengatasi risiko iklim yang ekstrem, akan terus mendorong “Transisi energi tahap kedua”, guna memastikan pasokan listrik yang stabil, melalui pengembangan energi hijau yang terdiversifikasi, konservasi energi yang mendalam, dan pengembangan energi yang maju, maka dapat bergerak menuju target dunia yakni “Net Zero Emissions 2050″.
Kita harus secara efektif mencegah penyakit menular di dunia, meningkatkan usia harapan hidup rata-rata masyarakat, menurunkan jumlah tahun yang tidak sehat, dan menerapkan kesetaraan medis, agar masyarakat tetap sehat, menjadikan negara lebih kuat, dan membiarkan dunia merangkul Taiwan.
Kita juga harus meningkatkan 4 bidang ketahanan negara secara keseluruhan, antara lain “Pertahanan negara”, “Penghidupan masyarakat”, “Pencegahan bencana”, dan “Demokrasi”. Semakin menyatunya masyarakat Taiwan, maka negara akan semakin stabil; semakin cukup persiapan sosial masyarakat, maka negara akan sewmakin aman, kawasan Selat taiwanb juga akan semakin damai dan stabil.
Taiwan bertekad untuk menjaga perdamaian dan stabilitas di Selat Taiwan, mencapai keamanan dan kemakmuran global. Taiwan juga bersedia bekerja sama dengan Tiongkok dalam mengantisipasi perubahan iklim, pebcegahan penyakit menular, dan menjaga keamanan kawasan, mengupayakan perdamaian dan kemakmuran bersama, sehingga membawa kesejahteraan bagi masyarakat di kedua belah pihak.
Selama ini, negara-negara di dunia telah mendukung Tiongkok, berinvestasi di Tiongkok, dan membantu Tiongkok bergabung dengan “Organisasi Perdagangan Dunia”, yang telah mendorong perkembangan ekonomi Tiongkok dan peningkatan kekuatan nasional, dimana semua ini disertai dengan harapan pihak Tiongkok dapat turut memberikan kontribusi kepada dunia, memperhatikan penghidupan masyarakat internal, dan menjaga perdamaian eksternal.
Di saat ketegangan internasional terus menerus semakin meningkat, setiap hari selalu ada jumlah korban masyarakat sipil yang tak terhitung angkanya, baik yang terluka atau meninggal dalam peperangan yang berkecamuk. Kami berharap Tiongkok dapat memberikan tanggapan akan harapan dari masyarakat internasional, dengan memberikan pengaruhnya, bekerja sama dengan negara-negara lain di dunia untuk mengakhiri perang Rusia-Ukraina dan konflik Timur Tengah, serta bekerja sama dengan Taiwan dalam memikul tanggung jawab internasional, berkontribusi terhadap perdamaian, keamanan, dan kemakmuran regional serta global.
Di era semakin kacaunya situasi internasional, Taiwan akan lebih stabil, percaya diri, dan kuat, untuk menjadi bagian dari kekuatan demi stabilitas perdamaian dan kemakmuran kawasan.
Saya percaya bahwa demokrasi Taiwan yang lebih kuat bukan hanya cita-cita 23 juta penduduknya, tetapi juga harapan komunitas internasional.
Kami akan terus memperkuat Taiwan dan mendorong pembangunan ekonomi lintas batas.
Kekuatan ekonomi Taiwan bukanlah suatu keajaiban, melainkan upaya bersama seluruh masyarakat Taiwan. Kita harus mengacu pada target “Ekonomi inovatif”, “Taiwan yang seimbang”, dan “Pertumbuhan inklusif”, dengan langkah memahami perubahan tren dunia, dan terus mempertahankan posisi kunci dalam rantai pasokan kehidupan masyarakat global.
Di masa depan, selain inovasi industri “5+2” dan “Enam industri strategis utama”, Adapun “Lima industri terpercaya” Taiwan yakni semikonduktor, kecerdasan buatan, industri militer, pengontrolan keamanan, dan komunikasi generasi selanjutnya, akan berkembang dengan pesat dan menata pasar global; kami juga akan mempromosikan transformasi dan pengembangan usaha menengah, kecil dan mikro serta memasarkannya ke seluruh dunia.
Saudara sebangsa dan setanah air, kita akan terus mewujudkan keseimbangan Taiwan dalam kawasan.
Total APBN pemerintah pusat tahun depan, sehubungan dengan subsidi umum bagi pemerintah daerah dan distribusi pajak secara keseluruhan, mencapai peningkatan yang substansial sebesar NT$89,5 miliar, dengan total keseluruhan mencapai NT$ 724,1 miliar dan mencatat rekor tertinggi dalam sejarah. Pada waktu yang bersamaaan, sementara itu anggaran pengendalian banjir telah bertambah sebesar NT$15,9 miliar dibandingkan tahun ini, dengan total mencapai NT$55,1 miliar, yang akan dipergunakan untuk membantu masing-masing kabupaten dan kota dalam mengatasi tantangan iklim yang ekstrem.
Kami juga akan mempercepat peningkatan keselamatan jaringan jalan nasional dan menciptakan lingkungan transportasi yang “Berorientasi pada masyarakat”.
Di saat yang bersamaan, kita perlu memperbaiki jaringan MRT untuk menghubungkan Taipei, New Taipei, Keelung dan Taoyuan, sekaligus menjalankan program rencana promosi “Lembah Silikon Besar Taoyuan Hsinchu dan Miaoli”, sehingga mampu menciptakan kawasan teknologi sentral yang menghubungkan wilayah utara dan selatan, dan meluncurkan “Rencana Promosi Ekosistem Industri Teknologi Cerdas Selatan Besar “; kami juga akan mempercepat promosi keselamatan jaringan transportasi timur sehingga masyarakat di timur memiliki jalan pulang yang lebih aman, dan memperkuat infrastruktur di wilayah luar pulau-pulau terpencil guna meningkatkan kualitas hidup dan peluang pariwisata.
Saudara sebangsa dan setanah air, kita juga harus mewujudkan tindakan melindungi masayarakat lintas generasi.
Para orang tua muda, kami akan terus mempromosikan “National Care 2.0 untuk anak usia 0 hingga 6 tahun”, bahkan selangkah lebih maju, dimana telah meningkatkan subsidi biaya penitipan anak dan juga akan meningkatkan kualitas layanan taman kanak-kanak. Anak-anak adalah masa depan negara, dan pemerintah mempunyai tanggung jawab untuk membantu merawat mereka.
Para pelajar muda, kami akan terus menerapkan biaya sekolah gratis bagi siswa sekolah menengah kejuruan dan terus mensubsidi biaya sekolah bagi siswa di perguruan tinggi dan universitas swasta. Selain itu, kami telah membentuk “Dana 10 Miliar Realisasi Impian Remaja di Luar Negeri”. Pemerintah memiliki tanggung jawab untuk membantu generasi muda dalam mewujudkan impian mereka.
Bagi para pemuda, UMR tahun depan akan dinaikkan kembali, dan jumlah subsidi sewa rumah juga akan ditingkatkan. Kami akan memperluas investasi sosial dan memberikan lebih banyak dukungan dalam kehidupan, pekerjaan, perumahan, kesehatan, dan mendukung orang tua dan kaum muda. Pemerintah bertanggung jawab membantu meringankan beban keluarga kaum muda.
Untuk kakek-nenek di seluruh negeri, tahun depan, Taiwan akan memasuki “Masyarakat super-tua.” Kami akan meluncurkan “Perawatan Jangka Panjang 3.0” lebih awal dan secara bertahap menerapkan “Rencana 888” untuk pencegahan dan pengobatan penyakit kronis.
Kita juga harus membentuk “Dana 10 Miliar untuk Obat Kanker Baru”, mempromosikan “Rencana Penanaman Kesehatan Taiwan”, memperkuat jaring pengaman sosial, memperkuat perawatan bagi mereka yang kurang beruntung, dan menerapkan dukungan kesehatan mental untuk generasi muda dan paruh baya serta kelompok usia lainnya. Secara konkritnya adalah menjaga kepedulian nasional di segala usia, dan seluruh lapisan masyarakat.
Saya juga mengetahui bahwa yang kini menjadi beban kehidupan adalah tingginya harga rumah, dan yang paling dibenci oleh rakyat adalah aksi penipuan yang merajalela.
Saya berjanji kepada seluruh masyarakat, tim pelaksana tidak akan mengelak dari permasalahan yang ada, sekalipun akan terjadi persinggungan terhadap kelompok yang lainnya.
Kami akan memperkuat upaya kami dalam memerangi penipuan dan mempercepat efisiensi penekanan spekulan properti; kami akan memperluas layanan bagi penyewa dan menyeimbangkan kebutuhan mereka yang ingin pindah rumah. Kami akan berjalan bersama dalam mewujudkan “Keadilan berumah tinggal”.
Hari ini, hadir mantan Presiden Chen Shui-bian, mantan Presiden Tsai Ing-wen, dan para pemimpin berbagai partai politik, selain ucapan terima kasih atas kehadirannya, ini juga pertanda sebuah akumulasi kekuatan negara dari generasi ke generasi, serta mewakili nilai dan pentingnya demokrasi pluralistik Taiwan.
Negara harus bersatu dan masyarakat harus stabil. Terima kasih kepada Kepala yuan Legislatif Han Kuo-yu dan Perdana Menteri Cho Jung-tai yang telah memulai kerja sama antara pemerintah dan oposisi, yang akan memfasilitasi diskusi antara pemerintah dan partai oposisi.
Partai-partai politik di negara-negara demokratis bersaing secara internal untuk mendorong kemajuan nasional melalui kompetisi; mereka bersatu secara eksternal untuk memperjuangkan kepentingan nasional. Apapun partai politik kita, apapun sikap politik yang kita usung, kepentingan negara akan selalu lebih tinggi dari kepentingan partai, dan kepentingan partai tidak akan pernah bisa mengesampingkan kepentingan rakyat.
Karena ini adalah semangat yang dijunjung oleh para pendahulu yang mendirikan Republik Tiongkok, yang telah menumpahkan nyawa dan darah mereka; inilah inspirasi yang diberikan kepada kita dari generasi ke generasi oleh para pendahulu kita yang menerobos otoritarianisme, mengorbankan nyawa mereka, dan memperjuangkan demokrasi.
Oleh karena itu, hari ini kita berkumpul di sini, tanpa memandang afiliasi partai atau antara Anda dan saya.
Kita semua, baik kita suka menyebut negara kita, Republik Tiongkok, Taiwan, atau Republik Tiongkok, Taiwan, kita harus mempunyai keyakinan yang sama:
Tekad kami untuk mempertahankan kedaulatan nasional tidak berubah.
Upaya kami untuk menjaga status quo perdamaian dan stabilitas di Selat Taiwan tetap tidak berubah.
Kami berharap komitmen kedua belah pihak terhadap kesetaraan, martabat, serta dialog dan pertukaran yang sehat dan tertib tidak akan berubah.
Dari generasi ke generasi, kegigihan kami dalam melindungi cara hidup yang demokratis dan bebas tidak berubah.
Saya percaya bahwa ini adalah impian bersama dari 23 juta penduduk Taiwan, dan juga merupakan cita-cita yang dimiliki oleh masyarakat Taiwan dan komunitas internasional.
Semakin kuat masyarakat Taiwan bertahan, maka demokrasi global akan semakin kuat.
Semakin tangguh masyarakat Taiwan, demokrasi global akan semakin bertahan.
Ayo Republik Tiongkok, ayo Taiwan, tanpa peduli satu sama lain, ayo bersama.
Terima kasih semuanya. Ketua panitia Kepala Yuan Legislatif Bapak Han Kuo-yu, Wakil Presiden Hsiao Bee-kim, Perdana Menteri Cho Jung-tai, Perdana Menteri Tuvalu Feleti Teo beserta istri, pimpinan rombongan delegasi negara sahabat dan sekutu, tamu undangan dalam dan luar negeri, seluruh peserta yang datang langsung ke lokasi atau menyaksikan siaran langsung di layar kaca televisi, apa kabar semuanya.
Hari ini kita berkumpul bersama, untuk merayakan hari ulang tahun Republik Tiongkok, bersulang untuk keindahan Taiwan yang ada pada hari ini, dan menyambut Taiwan yang lebih baik lagi untuk hari -hari berikutnya.
113 tahun silam, ada sekelompok orang yang penuh dengan cita-cita dan ambisi, bersama memberontak dan menggulingkan monarki.
Impian mereka adalah untuk membangun sebuah negara republik demokratis, yang dimiliki, dikelola dan dinikmati oleh rakyat. Cita-cita mereka adalah membangun sebuah negara yang bebas, adil dan persaudaraan.
Namun, impian akan demokrasi yang ada sempat ada terlahap oleh api perang; impian akan kebebasan terus tergerus oleh pemerintahan otoriter selama bertahun-tahun.
Namun, kami tidak akan pernah lupa akan kejadian Pertempuran Guningtou 75 tahun silam dan Krisis Selat Taiwan Kedua tanggal 23 Agustus 66 tahun lalu. Terlepas dari status siapa yang datang terlebih dahulu atau tanpa membedakan suku etnis di antara kita, berhasil mempertahankan Taiwan, Penghu, Kinmen, dan Matzu, berhasil mempertahankan Republik Tiongkok.
Kita tidak akan pernah melupakan “Insiden Formosa” 45 tahun yang lalu, dan serangkaian aksi demokrasi yang terjadi silih berganti. Sekelompok orang yang juga memiliki impian yang sama akan demokrasi dan kebebasan, telah berkorban tanpa rasa takut, berjuang satu demi satu, dan menggunakan nyawa mereka membuka gerbang demokrasi. Selama seratus tahun lebih, keinginan rakyat untuk bisa menjadi tuan rumah di tewmpatnya sendiri, akhirnya mampu menjadi kenyataan.
Para handai tolan sekalian, Republik Tiongkok pernah diusir dari komunitas internasional; namun masyarakat Taiwan tidak pernah mengasingkan dirinya sendiri.
Masyarakat Taiwan senantiasa bekerja keras di tanah air ini, namun tatkala ada sahabat yang tertimpa bencana alam, menghadapi pandemi besar dalam satu abad ini, kami tidak pernah ragu untuk mengulurkan tangan dan memberikan bantuan.
“Taiwan Can Help” bukan hanya slogan, namun juga kecintaan masyarakat Taiwan akan perdamaian, sebuah tindakan kebaikan antar manusia.
Di masa lalu, masyarakat Taiwan kerap diibaratkan “Berkeliling dunia dengan sebuah tas koper”, mulai menciptakan prestasi ekonomi Taiwan. Kini, teknologi Taiwan menggunakan semi konduktor dalam pergerakkan dunia, menjadi kekuatan yang mendorong perkembangan kemakmuran dunia.
Masyarakat Taiwan sangat beragam dan tak mengenal rasa takut, bahkan Nymphia Wind adalah ratu dunia; keberanian tanpa rasa takut yang dimiliki oleh masyarakat Taiwan, salah satu putri Taiwan, Lin Yu-ing adalah adalah ratu tinju dunia.
Tsai Yun-jung yang berusia 17 tahun, menggunakan sepasang tangannya mantap berhasil memenangkan penghargaan keterampilan kayu perdana dunia; Chen Si-yuan yang berusia 20 tahun, mewarisi keterampilan ayahnya dan memenangkan kejuaraan dunia di bidang sistem pembekuan dan pendingin ruangan. Generasi baru yang muda “Made in Taiwan”, kembali memoles dan mengilapkan nama “Made in Taiwan”/
Saya ingin menyampaikan rasa terima kasih kepada generasi-generasi rekan senegara, yang telah berdiri bersama dalam suka dan duka. Sekarang, Republik Tiongkok telah mengakar di Taiwan, Penghu, Kinmen dan Matzu, dan tidak berafiliasi dengan Republik Rakyat Tiongkok; demokrasi dan kebebasan tumbuh subur di negeri ini, dan Republik Rakyat Tiongkok tidak memiliki hak untuk mewakili Taiwan; sementara 23 juta penduduk Taiwan juga harus berkembang dan menyebar di seluruh dunia, serta menyambut masa depan.
Saudara-saudara sebangsa dan setanah air, kita telah melewati tantangan satu demi satu, Republik Tiongkok selalu berdiri teguh, dan rakyat Taiwan tetap Tangguh tak tergoyahkan.
Kami sepenuhnya menyadari bahwa masing-masing memiliki posisi yang berbeda, namun kami senantiasa bersedia untuk bertoleransi; Kami sepenuhnya menyadari bahwa ada perbedaan pendapat satu sama lain, namun kami bersedia bergandengan tangan untuk maju bersama, sehingga menyatu menjadi Republik Tiongkok Taiwan seperti yang ada saat ini.
Sebagai presiden, misi saya adalah melindungi keberlangsungan kehidupan dan pembangunan negara, menyatukan 23 juta penduduk Taiwan; dan mempertahankan kedaulatan negara yang tidak dapat dilanggar dan dianeksasi.
Misi saya juga untuk melindungi keselamatan jiwa dan keamanan harta benda milik seluruh masyarakat, menerapkan program “Aksi Empat Pilar Perdamaian”, memperkuat pertahanan keamanan nasional, berkolaborasi dengan negara-negara demokratis, bersama menciptakan kekuatan pencegahan, mengandalkan kekuatan yang nyata dalam menjamin perdamaian, sehingga generasi mendatang dapat hidup dan bekerja dengan tenang.
Misi saya adalah menjaga kehidupan 23 juta masyarakat Taiwan, membangun perekonomian secara aktif, memperluas investasi bidang pelayanan sosial, sehingga buah hasil dari pembangunan ekonomi dapat dibagikan kepada seluruh masyarakat.
Namun tantangan negara tidak pernah berhenti, dimana tantangan global juga merupakan tantangan bagi Taiwan. Perubahan iklim global telah berdampak langsung terhadap pembangunan yang berkesinambungan di dunia; penyakit menular yang tiba-tiba menyerang Kesehatan dan kehidupan seluruh umat manusia; sementara otoritarianisme yang terus meluas, telah menantang tatanan peraturan internasional dan mengancam kehidupan kita yang demokratis dan kehidupan bebas yang dimiliki.
Oleh karena itu, saya membentuk “Komite Nasional Penanggulangan Perubahan Iklim”, “Komite Promosi Kesehatan Taiwan”, dan “Komite Ketahanan Pertahanan Masyarakat” di Istana kepresidenan. Ketiga komite ini terikat dan berkaitan erat dengan “Ketahanan Nasional”, dimana harus mampu membangun Taiwan yang lebih tangguh, secara aktif menanggapi tantangan, dan memperdalam kerja sama antara Taiwan dan komunitas internasional.
Kami akan memperkuat mekanisme adaptasi Taiwan dalam mengatasi risiko iklim yang ekstrem, akan terus mendorong “Transisi energi tahap kedua”, guna memastikan pasokan listrik yang stabil, melalui pengembangan energi hijau yang terdiversifikasi, konservasi energi yang mendalam, dan pengembangan energi yang maju, maka dapat bergerak menuju target dunia yakni “Net Zero Emissions 2050″.
Kita harus secara efektif mencegah penyakit menular di dunia, meningkatkan usia harapan hidup rata-rata masyarakat, menurunkan jumlah tahun yang tidak sehat, dan menerapkan kesetaraan medis, agar masyarakat tetap sehat, menjadikan negara lebih kuat, dan membiarkan dunia merangkul Taiwan.
Kita juga harus meningkatkan 4 bidang ketahanan negara secara keseluruhan, antara lain “Pertahanan negara”, “Penghidupan masyarakat”, “Pencegahan bencana”, dan “Demokrasi”. Semakin menyatunya masyarakat Taiwan, maka negara akan semakin stabil; semakin cukup persiapan sosial masyarakat, maka negara akan sewmakin aman, kawasan Selat taiwanb juga akan semakin damai dan stabil.
Taiwan bertekad untuk menjaga perdamaian dan stabilitas di Selat Taiwan, mencapai keamanan dan kemakmuran global. Taiwan juga bersedia bekerja sama dengan Tiongkok dalam mengantisipasi perubahan iklim, pebcegahan penyakit menular, dan menjaga keamanan kawasan, mengupayakan perdamaian dan kemakmuran bersama, sehingga membawa kesejahteraan bagi masyarakat di kedua belah pihak.
Selama ini, negara-negara di dunia telah mendukung Tiongkok, berinvestasi di Tiongkok, dan membantu Tiongkok bergabung dengan “Organisasi Perdagangan Dunia”, yang telah mendorong perkembangan ekonomi Tiongkok dan peningkatan kekuatan nasional, dimana semua ini disertai dengan harapan pihak Tiongkok dapat turut memberikan kontribusi kepada dunia, memperhatikan penghidupan masyarakat internal, dan menjaga perdamaian eksternal.
Di saat ketegangan internasional terus menerus semakin meningkat, setiap hari selalu ada jumlah korban masyarakat sipil yang tak terhitung angkanya, baik yang terluka atau meninggal dalam peperangan yang berkecamuk. Kami berharap Tiongkok dapat memberikan tanggapan akan harapan dari masyarakat internasional, dengan memberikan pengaruhnya, bekerja sama dengan negara-negara lain di dunia untuk mengakhiri perang Rusia-Ukraina dan konflik Timur Tengah, serta bekerja sama dengan Taiwan dalam memikul tanggung jawab internasional, berkontribusi terhadap perdamaian, keamanan, dan kemakmuran regional serta global.
Di era semakin kacaunya situasi internasional, Taiwan akan lebih stabil, percaya diri, dan kuat, untuk menjadi bagian dari kekuatan demi stabilitas perdamaian dan kemakmuran kawasan.
Saya percaya bahwa demokrasi Taiwan yang lebih kuat bukan hanya cita-cita 23 juta penduduknya, tetapi juga harapan komunitas internasional.
Kami akan terus memperkuat Taiwan dan mendorong pembangunan ekonomi lintas batas.
Kekuatan ekonomi Taiwan bukanlah suatu keajaiban, melainkan upaya bersama seluruh masyarakat Taiwan. Kita harus mengacu pada target “Ekonomi inovatif”, “Taiwan yang seimbang”, dan “Pertumbuhan inklusif”, dengan langkah memahami perubahan tren dunia, dan terus mempertahankan posisi kunci dalam rantai pasokan kehidupan masyarakat global.
Di masa depan, selain inovasi industri “5+2” dan “Enam industri strategis utama”, Adapun “Lima industri terpercaya” Taiwan yakni semikonduktor, kecerdasan buatan, industri militer, pengontrolan keamanan, dan komunikasi generasi selanjutnya, akan berkembang dengan pesat dan menata pasar global; kami juga akan mempromosikan transformasi dan pengembangan usaha menengah, kecil dan mikro serta memasarkannya ke seluruh dunia.
Saudara sebangsa dan setanah air, kita akan terus mewujudkan keseimbangan Taiwan dalam kawasan.
Total APBN pemerintah pusat tahun depan, sehubungan dengan subsidi umum bagi pemerintah daerah dan distribusi pajak secara keseluruhan, mencapai peningkatan yang substansial sebesar NT$89,5 miliar, dengan total keseluruhan mencapai NT$ 724,1 miliar dan mencatat rekor tertinggi dalam sejarah. Pada waktu yang bersamaaan, sementara itu anggaran pengendalian banjir telah bertambah sebesar NT$15,9 miliar dibandingkan tahun ini, dengan total mencapai NT$55,1 miliar, yang akan dipergunakan untuk membantu masing-masing kabupaten dan kota dalam mengatasi tantangan iklim yang ekstrem.
Kami juga akan mempercepat peningkatan keselamatan jaringan jalan nasional dan menciptakan lingkungan transportasi yang “Berorientasi pada masyarakat”.
Di saat yang bersamaan, kita perlu memperbaiki jaringan MRT untuk menghubungkan Taipei, New Taipei, Keelung dan Taoyuan, sekaligus menjalankan program rencana promosi “Lembah Silikon Besar Taoyuan Hsinchu dan Miaoli”, sehingga mampu menciptakan kawasan teknologi sentral yang menghubungkan wilayah utara dan selatan, dan meluncurkan “Rencana Promosi Ekosistem Industri Teknologi Cerdas Selatan Besar “; kami juga akan mempercepat promosi keselamatan jaringan transportasi timur sehingga masyarakat di timur memiliki jalan pulang yang lebih aman, dan memperkuat infrastruktur di wilayah luar pulau-pulau terpencil guna meningkatkan kualitas hidup dan peluang pariwisata.
Saudara sebangsa dan setanah air, kita juga harus mewujudkan tindakan melindungi masayarakat lintas generasi.
Para orang tua muda, kami akan terus mempromosikan “National Care 2.0 untuk anak usia 0 hingga 6 tahun”, bahkan selangkah lebih maju, dimana telah meningkatkan subsidi biaya penitipan anak dan juga akan meningkatkan kualitas layanan taman kanak-kanak. Anak-anak adalah masa depan negara, dan pemerintah mempunyai tanggung jawab untuk membantu merawat mereka.
Para pelajar muda, kami akan terus menerapkan biaya sekolah gratis bagi siswa sekolah menengah kejuruan dan terus mensubsidi biaya sekolah bagi siswa di perguruan tinggi dan universitas swasta. Selain itu, kami telah membentuk “Dana 10 Miliar Realisasi Impian Remaja di Luar Negeri”. Pemerintah memiliki tanggung jawab untuk membantu generasi muda dalam mewujudkan impian mereka.
Bagi para pemuda, UMR tahun depan akan dinaikkan kembali, dan jumlah subsidi sewa rumah juga akan ditingkatkan. Kami akan memperluas investasi sosial dan memberikan lebih banyak dukungan dalam kehidupan, pekerjaan, perumahan, kesehatan, dan mendukung orang tua dan kaum muda. Pemerintah bertanggung jawab membantu meringankan beban keluarga kaum muda.
Untuk kakek-nenek di seluruh negeri, tahun depan, Taiwan akan memasuki “Masyarakat super-tua.” Kami akan meluncurkan “Perawatan Jangka Panjang 3.0” lebih awal dan secara bertahap menerapkan “Rencana 888” untuk pencegahan dan pengobatan penyakit kronis.
Kita juga harus membentuk “Dana 10 Miliar untuk Obat Kanker Baru”, mempromosikan “Rencana Penanaman Kesehatan Taiwan”, memperkuat jaring pengaman sosial, memperkuat perawatan bagi mereka yang kurang beruntung, dan menerapkan dukungan kesehatan mental untuk generasi muda dan paruh baya serta kelompok usia lainnya. Secara konkritnya adalah menjaga kepedulian nasional di segala usia, dan seluruh lapisan masyarakat.
Saya juga mengetahui bahwa yang kini menjadi beban kehidupan adalah tingginya harga rumah, dan yang paling dibenci oleh rakyat adalah aksi penipuan yang merajalela.
Saya berjanji kepada seluruh masyarakat, tim pelaksana tidak akan mengelak dari permasalahan yang ada, sekalipun akan terjadi persinggungan terhadap kelompok yang lainnya.
Kami akan memperkuat upaya kami dalam memerangi penipuan dan mempercepat efisiensi penekanan spekulan properti; kami akan memperluas layanan bagi penyewa dan menyeimbangkan kebutuhan mereka yang ingin pindah rumah. Kami akan berjalan bersama dalam mewujudkan “Keadilan berumah tinggal”.
Hari ini, hadir mantan Presiden Chen Shui-bian, mantan Presiden Tsai Ing-wen, dan para pemimpin berbagai partai politik, selain ucapan terima kasih atas kehadirannya, ini juga pertanda sebuah akumulasi kekuatan negara dari generasi ke generasi, serta mewakili nilai dan pentingnya demokrasi pluralistik Taiwan.
Negara harus bersatu dan masyarakat harus stabil. Terima kasih kepada Kepala yuan Legislatif Han Kuo-yu dan Perdana Menteri Cho Jung-tai yang telah memulai kerja sama antara pemerintah dan oposisi, yang akan memfasilitasi diskusi antara pemerintah dan partai oposisi.
Partai-partai politik di negara-negara demokratis bersaing secara internal untuk mendorong kemajuan nasional melalui kompetisi; mereka bersatu secara eksternal untuk memperjuangkan kepentingan nasional. Apapun partai politik kita, apapun sikap politik yang kita usung, kepentingan negara akan selalu lebih tinggi dari kepentingan partai, dan kepentingan partai tidak akan pernah bisa mengesampingkan kepentingan rakyat.
Karena ini adalah semangat yang dijunjung oleh para pendahulu yang mendirikan Republik Tiongkok, yang telah menumpahkan nyawa dan darah mereka; inilah inspirasi yang diberikan kepada kita dari generasi ke generasi oleh para pendahulu kita yang menerobos otoritarianisme, mengorbankan nyawa mereka, dan memperjuangkan demokrasi.
Oleh karena itu, hari ini kita berkumpul di sini, tanpa memandang afiliasi partai atau antara Anda dan saya.
Kita semua, baik kita suka menyebut negara kita, Republik Tiongkok, Taiwan, atau Republik Tiongkok, Taiwan, kita harus mempunyai keyakinan yang sama:
Tekad kami untuk mempertahankan kedaulatan nasional tidak berubah.
Upaya kami untuk menjaga status quo perdamaian dan stabilitas di Selat Taiwan tetap tidak berubah.
Kami berharap komitmen kedua belah pihak terhadap kesetaraan, martabat, serta dialog dan pertukaran yang sehat dan tertib tidak akan berubah.
Dari generasi ke generasi, kegigihan kami dalam melindungi cara hidup yang demokratis dan bebas tidak berubah.
Saya percaya bahwa ini adalah impian bersama dari 23 juta penduduk Taiwan, dan juga merupakan cita-cita yang dimiliki oleh masyarakat Taiwan dan komunitas internasional.
Semakin kuat masyarakat Taiwan bertahan, maka demokrasi global akan semakin kuat.
Semakin tangguh masyarakat Taiwan, demokrasi global akan semakin bertahan.
Ayo Republik Tiongkok, ayo Taiwan, tanpa peduli satu sama lain, ayo bersama.
Terima kasih semuanya.