IMBCNews, Ciampel-Karawang | Rumah Sehat Kang Haris, menjadi salah satu alternatif pengobatan bagi penderita stroke, lumpuh, pengapuran, asam urat, asam lambung, syaraf terjepit, diabetes dan hypertensi. Metode pengobatannya melalui terapi dari ramuan yang diracik khusus. Umumnya, penderita yang berobat di sini mendapatkan kesehatannya kembali.
“Alhamdulillah, mereka yang datang berobat ke mari, dengan izin Allah Yang Mahapenyembuh, menemukan kesehatan kembali,” kata Haris kepada IMBCNews, di rumah sehat yang berlokasi di Desa Tegallega, Kecamatan Ciampel, Kabupaten Karawang, Senin (3/2/2025).
Ia mengemukakan, terapi kesehatan bagi para penderita dilakukan pihaknya dengan ramu-ramuan tradisional yang dikonsumsi mau pun dioles; Tidak melalui pijat bahkan nyaris tanpa sentuhan fisik. “Praktik yang saya lakukan dengan terapi ramuan dari bahan alami, baik yang dikonsumsi dan ada juga yang cukup dioleskan saja,” terang dia.
Jika penyakitnya berat, papar Haris, kami telah menyiapkan tempat menginap. “Bisa menginap di sini selama diterapi kesehatannya, sampai yang bersangkutan kondisinya membaik,” sebut dia.
Ditanya seberapa lama pasien menginap jika yang diderita tergolong berat penyakitnya? Haris mengatakan, selama ini pasien yang penyakitnya termasuk berat seperti stroke dan lumpuh paling lama menginap setengah bulan.
“Alhamdulillah, selama ini dalam dua pekan penyakitnya sudah membaik. Dua pekan itu, keadaan pasien sudah merasa menemukan kesehatannya kembali,” ungkapnya.
Hal lain ia mengatakan, pengobatan yang dilakukan di Rumah Sehat Kang Haris yang dihadapi adalah orang sedang sakit. “Masa sih orang sakit harus diterapi dengan cara pijit? Ada kekhawatiran saya, kalau sekiranya dipijit nanti malah teriak-teriak kesakitan,” sebutnya.
Oleh karena itu, menerapkan terapinya, tambah Haris, menggunakan metode paling ringan. “Syukur Alhamdulillah pengobatan melalui ramu-ramuan tradisional yang dikonsumsi pasien atau juga cukup dioles-oleskan, dapat menyembuhkan secara efektif. Dan mereka yang diterapi di rumah sehat ini, relatif nyaman tanpa berteriak kesakitan,” jelas dia.
Dari beberapa sumber lain di lingkungan Desa Tegallega yang sempat disambangi IMBCNews umumnya mengatakan, pola pengobatan yang dilakukan di Rumah Sehat Kang Haris selama ini relatif tenang. Walau tempat menginapnya penuh misalnya, yang lebih banyak terdengar adalah suara-suara bercanda.
Ada pun tempat pasien menginap di rumah sehat tersebut, sementara ini, tersedia 12 kamar. Tamu yang diterapi tidak hanya warga Karawang atau Purwakarta saja, melainkan dari berbagai daerah di Indonesia; Bahkan, ada juga yang datang dan minta diterapi warga negara luar Indonesia.
Gubernur Jawa Barat terpilih H Dedi Mulyadi dan Bupati Karawang terpilih H Aep Saepuloh pernah menyempatkan waktu mengunjungi Rumah Sehat Kang Haris. Kunjungan dua pejabat daerah tersebut tak sekadar memberi dukungan, melainkan juga pernah merekomendasi pasien agar barobat di tempat praktik Kang Haris. (Edi-S/Asy0302: lpt/lpg)