IMBCNEWS. – KEVIN Diks begitu bangga segera menjalani proses naturalisasi menjadi WNI. Ia mengungkit fakta kakek-neneknya lahir di Indonesia.
Seperti yang diketahui, Kevin merupakan nama baru yang sedang PSSI proses naturalisasinya untuk bisa membela Timnas Indonesia. Kehadiran bek berusia 28 tahun itu jelas akan menjadi angin segar untuk Skuad Garuda yang tengah berjuang lolos ke Piala Dunia 2026.
Kevin pun bereaksi setelah dirinya dipastikan akan segera membela Timnas Indonesia. Pemain FC Copenhagen itu mengaku sangat bangga karena bisa membela tanah kelahiran dari kakek dan neneknya.
“Saya memiliki akar (garis keturunan) di Indonesia melalui kakek-nenek saya yang lahir di sana,” kata Kevin, dikutip dari Bold, Jumat (18/10/2024).
“Sangat, sangat bangga (bisa membela Timnas Indonesia),” ungkap pemain bernama lengkap Kevin Diks Bakarbessy itu.
Main sebagai penyerang, Kevin Diks yang pernah main di Liga Champions cocok di naturalisasi untuk perkuat Timnas Indonesia.
Ditambah lagi, Indonesia memiliki hampir mencapai 280 juta penduduk. Hal ini juga yang membuat Kevin sangat bangga. Terlebih, mayoritas masyarakat Indonesia terkenal gila bola.
“Saya bisa merasakan kebanggaan ketika saya berada di sana bahwa saya akan mewakili negara yang begitu besar dengan hampir 280 juta penduduk,” tutur Diks.
Saat ini, Kevin tinggal menunggu proses naturalisasi selanjutnya sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Ia harus terlebih dahulu mendapat persetujuan DPR, terbitnya Keputusan Presiden, lalu pengambilan sumpah WNI, serta perpindahan federasi.
Jika prosesnya rampung cepat, bukan tidak mungkin Kevin akan melakoni debutnya di November 2024. Timnas Indonesia akan menjamu Timnas Jepang pada 15 November dan Timnas Arab Saudi pada 19 November.
Ada pun laga kandang itu rencananya dimainkan di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) Senayan, Jakarta. Debut Kevin Diks bisa jadi lebih spesial.
Kata Exco PSSI soal PSSI bakal tambah pemain naturalisasi Kevin Diks, akan segera mempercepat prosesnya, namun ada transisi pemerintahan dari Presiden Joko Widodo ke Prabowo Subianto, terlebih lagi, DPR RI yang menjadi tempat pembahasan naturalisasi juga sedang mengalami pergantian, jadi ada kemungkinan sedikit molor waktunya. (*)
Sumber : Okebola/IMBCNEWS/diolah