Ilustrasi haarga bbm non subsidi turun pom bensin jakarta (foto kompas money/ist)
IMBCNEWS Jakarta | Iklim segar bagi presiden terpilih Prabowo Subianto yang mendorong harga bahan bakar (BBM) non subsidi dapat diturunkan. Salah satu sebab mahalnya bahan pokok dan tingginya infalsi di Indonesia karena ongkos angkut yang tinggi dimana salah satu komponennya adalah harga bahan bakar.
Dengan diturunkannya harga BBM non subsidi akan mendorong pertumbuhan ekonomi, kata pengamat Selasa.
- PT Pertamina (Persero) melakukan penyesuaian harga bahan bakar minyak (BBM) nonsubsidi dalam rangka mengimplementasikan Keputusan Menteri ESDM terkait tarif harga bahan bakar yang terhitung efektif per 1 Oktober.
Berdasarkan data yang dikutip dari laman resmi Pertamina di Jakarta, Selasa, penurunan itu mulai dari Rp850–Rp1.350 per liter tergantung provinsi.
Adapun harga Pertamax turun sebesar Rp850 per liter, sehingga kini harga bahan bakar tersebut di 10 provinsi menjadi Rp12.100.
Sementara untuk Pertamax Turbo turun menjadi Rp13.250 per liter yang sebelumnya Rp14.470 per liter, Pertamax Green 95 turun Rp950 per liter menjadi Rp12.700.
Selanjutnya, bahan bakar Dex mengalami penurunan menjadi Rp13.150 per liter, sedangkan Dexlite turun ke angka Rp12.700 per liter.
Berikut daftar lengkap perubahan harga BBM nonsubsidi Pertamina:
DKI Jakarta, Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, DI Yogyakarta, Jawa Timur, Bali, NTT, dan NTB
Pertamax: Rp12.100
Pertamax Turbo: 13.250
Pertamax Green 95: Rp12.700
Dexlite: Rp12.700
Pertamina Dex: Rp13.150
Provinsi Aceh:
Pertamax: Rp12.100
Pertamax Turbo: 13.250
Dexlite: Rp12.700
Pertamina Dex: Rp13.150
Free Trade Zone (FTZ) Sabang
Pertamax: Rp11.100
Dexlite: Rp11.700
Sumatera Utara, Sumsel, Bangka Belitung, Jambi, Lampung, Kalimantan Barat, Kalteng, Kaltim, Sulawesi Utara, Sulawesi Tengah, Sulawesi Tenggara, Sulawesi Selatan, Sulawesi Barat, dan Gorontalo
Pertamax: Rp12.400
Pertamax Turbo: 13.550
Dexlite: Rp13.000
Pertamina Dex: Rp13.450
Sumatera Barat, Riau, Kepulauan Riau, Bengkulu, Kalimantan Selatan, dan Kalimantan Utara
Pertamax: Rp12.650
Pertamax Turbo: 13.850
Dexlite: Rp13.250
Pertamina Dex: Rp13.750
FTZ Batam
Pertamax: Rp11.500
Pertamax Turbo: 12.500
Dexlite: Rp12.100
Pertamina Dex: Rp12.500
Maluku dan Maluku Utara
Pertamax: Rp12.400
Dexlite: Rp13.000
Provinsi Papua
Pertamax: Rp12.400
Pertamax Turbo: 13.550
Dexlite: Rp13.000
Pertamina Dex: Rp13.450
Papua Barat, Papua Selatan, Papua Pegunungan, Papua Tengah, dan Papua Barat Daya
Pertamax: Rp12.400
Dexlite: Rp13.000
imbcnews/Ant/diolah/