IMBCNews, Karawang | Sekolah Dasar Negeri (SDN) Palumbonsari IV Kecamatan Karawang Timur, sudah 6 tahun belum memerima anggaran rehabilitasi atau rehab gedung mau pun penambahan ruang kelas baru (RKB) dari Pemerintah Kabupaten Karawang.
Salah seorang guru yang bertugas di SDN ini, Susi mengatakan bahwa sekolah di tempatnya mengajar, dari tahun 2018 sampai saat ini, belum pernah ada anggaran pemerintah yang turun untuk rehabilitasi Gedung mau pun pembangunan ruang RKB.
“Apalagi pembangunan tambahan RKB? Sudah hampir 6 tahun bangunan fisik gedung di lingkungan sekolah kami belum ada perubahan. Padahal usulan ke Bidang Pendidikan Dasar atau Pendas Disdikpora Kabupaten Karawang sudah beberapa kali,” kata Susi kepada IMBCNews, di ruang guru SDN Palumbonsari IV, Sabtu (18/1/2025).
Meski sudah mengajukan permohonan perbaikan fasilitas gedung yang rusak, sebut Susi belum ada realisasinya hingga saat ini. “Yach, mungkin saja belum kebagian anggaran jadi belum waktunya dapat,” ungkap dia, seraya berharap agar pihak Disdikpora Karawang mengalokasikan anggaran untuk SDN Palumbonsari IV pada tahun anggaran sekarang.
Menurut Susi, peserta didik di SDN Palumbonsari IV yang Terakredasi A ini, jumlahnya sekitar 800an anak. Hanya saja, ruang kelas untuk kegiatan belajar mengajar dirasanya masih kurang memadai sehingga diperlukan juga RKB.
“Bangunan bagian depan sekolah, kalau dilihat dari depan masih bagus ya? Cuman, dilihat dari bagian belakang sudah banyak juga yang rontok. Soalnya ya itu tadi, sudah kira-kira enam tahun belum ada perbaikan atau rehabilitasi sarana fisiknya,” jelas Susi pula.
Hal lain, ia mohon maaf karena Kepala SDN Palombonsari belum bisa dihubungi. “Sepertinya Ibu Kepsek sibuk tuh, karena akan ada rapat dengan guru-guru. Oh ya, kalau sekiranya mau lihat dari belakang bangunan sekolah yang plafonnya sudah rusak dan juga toilet anak-anak yang perlu perbaikan, tentu kami persilakan untuk meninjaunya,” tuturnya.
Bila saja bangunan sarana fisik SDN Palumbomsari IV dilihat dari bagian depan benar apa dikatakan Susi, terlihat masih cukup bagus. Dan saat melihatnya dari bagian belakang bangunan sekolah, pada beberapa bagian sarana fisiknya tampak mulai lapuk dan sepertiya perlu disentuh dengan perbaikan.
Selain toilet yang diperuntukkan bagi peserta didik sudah terlihat kurang layak, dalam pantauan wartawan dari bagian belakang bangunan sekolah terlihat plafon yang sudah dimakan lapuk; Bahkan, terdapati juga plafon yang sudah sobek melambai-lambai tertiup angin. (sdm/hmd-asy1801: lpt/lpg)
