IMBC NEWS, Jakarta | Keperkasaan Tim Nasional (Timnas) Maroko mengukir sejarah berlanjut. Setelah bermain penuh tekanan dari Portugal pada fase gugur perempat final di Stadion Al Thumama Stadium, Dhoha-Qatar, Sabtu (10/12) malam WIB, Maroko mempertahankan gol yang dilesakkan Youssef En-nesyri pada menit ke-42.
Maroko membukukan sejarah di ajang Piala Dunia dengan memastikan melaju ke semifinal. Tiket semifinal itu diraih usai menyingkirkan Portugal 1-0, sehingga Ronaldo dan kawan-kawan harus rela pulang ke negaranya lebih cepat dari yang mereka harapkan.
Kegagalan Portugal menjadi catatan tersendiri bagi Ronaldo. Pemain yang lima kali yang pernah meraih Ballon d’Or tersebut harus tampil sebagai pemain cadangan. Sejak dimainkan pada menit ke-51, kontribusi serta penguasaan bola Ronaldo untuk mengancam gawang Maroko juga tergolong minim.
Gol semata wayang yang diraih dari laga perempat final pada partai Maroko vs Portugal dipersembahkan Youssef En-nesyri menit ke-42. Bomber berusia 25 tahun itu berhasil menggetarkan gawang Portugal yang dikawal Diogo Costa, dengan menanduk bola hasil umpan silang dari defender Yahia Attiyat Allah.
Laga panas di Stadion Al Thumama Stadium tersebut diwarnai satu kartu merah yang dikeluarkan wasit kepada Walid Cheddira. Pemain Maroko ini diusir ke luar lapangan usai menerima dua kartu kuning. Kartu kuning terakhir itu didapatnya karena ia melanggar Joao Felix pada kisaran menit ke-80-an.
Kemenangan Maroko ini menjadi sejarah bagi Piala Dunia bahwa untuk kali pertama, adanya tim asal Afrika mampu tampil hingga babak semifinal. Sedangkan Ronaldo, saat waktu laga tuntas langsung berjalan ke lorong pemain. Ia berjalan dengan diiringi kesedihan setelah timnya gagal menang dari Romain Saiss dan kawan-kawan. (Asy/IMBCNews: dari berbagai sumber)