IMBCNews, Jakarta | PT Angkasa Pura I (AP1) mencatat melayani sebanyak 244.828 pergerakan penumpang dan 1.884 pergerakan pesawat udara di 15 bandara yang dikelola pada puncak arus mudik libur Hari Raya Natal yang terjadi pada Jumat, 22 Desember (H-3 Natal).
Jumlah pergerakan penumpang di 15 bandara AP1 pada H-3 Natal ini lebih tinggi 11% dibandingkan dengan rata-rata harian pergerakan penumpang pada 3 hari pertama operasional Posko Nataru (19-21 Desember) yang mencapai 221.046 pergerakan penumpang.
“AP1 mencatat terdapat pertumbuhan jumlah penumpang pada puncak arus mudik libur Natal di tahun ini sebesar 18% dibandingkan dengan jumlah penumpang pada puncak arus mudik libur Natal tahun 2022 lalu yang mencapai 207.109 penumpang. Pertumbuhan yang cukup signifikan ini tentunya sangat menggembirakan di tengah upaya recovery kinerja operasional dan keuangan AP1,” ujar Direktur Utama AP1 Faik Fahmi dalam keterangan di Jakarta, Sabtu.
Faik Fahmi menambahkan, potensi lonjakan jumlah penumpang ini telah diantisipasi sebelumnya, yaitu dengan menyiagakan Posko Nataru di 15 bandara AP1 yang mulai beroperasi pada 19 Desember lalu hingga 3 Januari 2024 mendatang.
“Kami juga secara berkesinambungan menjalin koordinasi dengan berbagai instansi stakeholder untuk memastikan operasional dan pelayanan pada masa peak season ini dapat berjalan secara aman, nyaman, lancar, dan selamat. Terlebih, momentum libur Natal dan Tahun Baru ini juga dibarengi dengan libur anak sekolah, sehingga semakin memicu tingginya animo dan minat masyarakat untuk berwisata,” lanjut Faik Fahmi.
Pada puncak arus mudik libur Natal, AP1 mencatat 3 bandara dengan jumlah pergerakan penumpang tertinggi, yakni Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali dengan 72.871 pergerakan penumpang, disusul oleh Bandara Juanda Surabaya dengan 49.909 pergerakan penumpang, serta Bandara Sultan Hasanuddin Makassar dengan 36.284 pergerakan penumpang.
“Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali masih menjadi bandara dengan trafik tertinggi, mengingat Bali masih dan akan selalu menjadi destinasi wisata favorit bagi warga masyarakat untuk menghabiskan waktu liburannya. Dapat kami sampaikan juga bahwa Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali merupakan bandara AP1 dengan jumlah pergerakan penumpang terbanyak sejak hari pertama operasional Posko Nataru pada 19 hingga 22 Desember, yakni mencapai 261.559 pergerakan penumpang,” lanjut Faik Fahmi.
Secara total, 15 bandara AP1 telah melayani sebanyak 884.183 pergerakan penumpang dan 7.059 pergerakan pesawat pada periode 19-22 Desember 2022. Dibandingkan dengan catatan pada periode yang sama di tahun lalu, maka terdapat pertumbuhan sebesar 19% untuk pergerakan penumpang dan 13% untuk pergerakan pesawat.
Sedangkan untuk realisasi extra flight, untuk periode 19 hingga 22 Desember, realisasi di 15 bandara AP1 mencapai 291 flight. Tiga besar bandara AP1 dengan realisasi extra flight terbanyak pada periode ini adalah Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali dengan realisasi 89 extra flight, Bandara Juanda Surabaya dengan realisasi 35 extra flight, dan Bandara Sultan Hasanuddin Makassar dengan realisasi 32 extra flight.