IMBCNews, Jakarta | Menjelang laga Der Klassiker Bundesliga pada awal April mendatang, Bayern Munchen secara mengejutkan melepas pelatih utamanya, Julian Nagelsmann. Hal itu diungkapkan oleh manajemen Bayern Munchen, dan disampaikannya melalui keterangan resminya pada Jumat (24/3/2023).
Manajemen Bayern Munchen memutuskan untuk melepas pelatih berusia 35 tahun tersebut. Keputusan tersebut dilakukan oleh para petinggi kkub, di antaranya Oliver Kahn, Hasan Salihamidzic, serta Herbert Hainer selaku Presiden klub.
Oliver Kahn selaku CEO mengatakan, dilepasnya Nagelsmann berbuntut pada kurangnya performa Bayern Munchen meraih hasil yang maksimal, terutama di kompetisi Bundesliga. Bahkan, kinerja Nagelsmann yang kurang bagus menangani Bayern Munchen sejauh ini, membuat manajemen menaruh keraguan terhadap tujuan utamanya.
“Setelah Piala Dunia kami bermain kurang sukses dan kurang atraktif. Fluktuasi besar dalam kinerja telah meragukan tujuan kami untuk musim ini, tetapi juga tujuan kami untuk masa depan. Itu sebabnya kami bertindak sekarang,” pungkasnya.
Selain melepas Julian Nagelsmann, Bayern Munchen juga melepas beberapa staf pelatih lain. Di antaranya asisten pelatih Dino Toppmoller, Benjamin Gluck dan Xaver Zembrod. Hasan selaku Direktur Olahraga Bayern Munchen menyebutkan, manajemen klub sudah membulatkan tekad untuk melepasnya di tahun ini.
“Namun setelah melakukan analisis menyeluruh terhadap perkembangan olahraga tim kami, terutama sejak Januari dan dengan pengalaman paruh kedua musim sebelumnya, kini kami memutuskan untuk melepasnya,” ujarnya.
Kendati demikian, Bayern Munchen resmi menunjuk pengganti Julian Nagelsmann, tidak lama setelah ia dilepas. Thomas Tuchel merupakan sosok pengganti dari pelatih 35 tahun tersebut.
Mantan pelatih Chelsea tersebut siap melanjutkan kursi kepelatihan yang ditinggal Nagelsmann. Ia bahkan dikontrak oleh manajemen Bayern Munchen hingga tahun 2025.
Sebelum menangani De Bavarian, Tuchel telah mlalangbuana melatih beberapa klub, terutama klub dengan nama besar. Selain Chelsea, ia pernah menangani Borussia Dortmund di musim 2015 sampai 2017, dan Paris-Saint Germain di musim 2018 hingga 2020.