IMBCNews, Jakarta | “Main bulutangkis dengan Ketua Umum Bapor Korpri jadi pengalaman yang menarik. Kami berdua memiliki semangat yang sama untuk mendukung perkembangan dunia olahraga di Korps Pegawai Negeri Sipil atau Korpri. Saya berharap, semangat ini terus tumbuh dan semakin mendorong partisipasi aktif anggota Korpri dalam berbagai kegiatan olahraga”.
Demikian dikatakan Ketua Umum Dewan Pengurus Nasional Korps Pegawai Negeri Sipil Republik Indonesia (DPN Korpri) Prof Zudan Fakrulloh, selepas ia bertanding bulu tangkis secara alot dan sengit melawan Ketua Bapor Korpri Asrorun Ni’am Sholeh, melalui keterangan tertulis yang diterima IMBCNews, Sabtu (21/7).
Pertandingan unik dua pejabat teras tersebut berkaitan dengan jelang laga final cabang olahraga Bulutangkis pada Pekan Olahraga Nasional (Pornas) Korpri XVI 2023 di Semarang, Jawa Tengah; Sebagai bagian untuk mendorong semangat atlet Korpri. Dua pejabat teras Korpri yang bertanding itu, agaknya boleh juga disebut masing-masing telah memiliki kemampuan bulutangkis yang mumpuni.
Meski suasana pertandingan terlihat santai, keduanya tampak mengambil permainan dengan serius; Keduanya saling jual beli serangan demi mencapai kemenangan. Beberapa pejabat dari Kementerian dan berbagai instansi turut menyaksikan pertandingan yang digelar di GOR (Gedung Olahraga) USM Semarang.
Ketum Bapor Korpri, Asrorun Ni’am Sholeh, yang dikenal memiliki ketangguhan dalam bermain bulutangkis, akhirnya berhasil mengungguli Ketum DPN Korpri, Profesor Zudan Arif Fakrulloh. Kemenangan Asrorun dalam pertarungan setelah melewati skor poin yang berjalan cukup ketat.
“Saya sangat senang bisa bermain dengan Profesor Zudan dalam suasana yang santai seperti ini. Tentu saja, kami tetap menjunjung tinggi semangat persahabatan dan semangat olahraga dalam pertandingan ini. Kemenangan saya bukan hanya untuk diri sendiri, tetapi juga untuk seluruh anggota Korpri yang selalu mendukung kami,” ucap Asrorun sambil tersenyum lebar.
Sedangkan Profesor Zudan yang kini menjabat Pj Gubernur Sulawesi Barat (Sulbar), memberikan pujian kepada lawannya dan menyatakan bahwa pertandingan tersebut merupakan momen berharga yang menghadirkan kegembiraan dan semangat kebersamaan di antara sesama pejabat Korpri.
Setelah pertandingan berakhir, keduanya saling berjabat tangan sebagai tanda penghormatan dan persahabatan. Pertandingan ini akan menjadi kenangan yang tak terlupakan dalam perjalanan karier dan pengabdian mereka sebagai pejabat teras Korpri.
Ada pun Pekan Olahraga Nasional (Pornas) Korpri XVI 2023 telah mencatatkan sejarah baru dengan berbagai cabang olahraga yang berhasil memperlihatkan kecemerlangan para atletnya. Semoga semangat olahraga dan kebersamaan terus berkembang di kalangan anggota Korpri untuk menciptakan masa depan yang lebih baik dalam dunia olahraga Indonesia. (Asy/Tys: DPN Korpri)
