IMBCNews, Namrole_Kordinator Divisi (Kordiv) Hukum Pencegahan, Partisipasi Masyarakat (Parmas) Hubungan Masyarakat (Parmas) (HP2H) Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Buru Selatan (Bursel) Rosvita Mukadar mengaku sebagai bentuk pencegahan kerawanan di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Bursel tahun 2024. Bawaslu Kabupaten Bursel, Minggu, 13 Oktober 2024, menggelar Launching Pemetaan Kerawanan Pilkada Kabupaten Bursel tahun 2024, di Hotel Golden Alfri’s, Desa Labuang, Kecamatan Namrole, Kabupaten Bursel, Provinsi Maluku.
“Tujuan launching, untuk memitigasi dan melakukan upaya pencegahan agar kerawanan-kerawanan yang terjadi di pemilu 2024 kemarin tidak terulang kembali, ” ucap Mukadar.
Sebab, berdasarkan pemetaan kerawanan di Kabupaten Bursel ada tiga potensi kerawanan yakni rawan tinggi, sedang dan rendah.
“Ketiga potensi kerawanan terdiri dari, rawan tinggi, rawan sedang dan rawan rendah. Rawan tinggi terdapat di Kecamatan Ambalau, Leksula, Kepala Madan, dan Namrole. Untuk rawan sedang Kecamatan Waesama dan rawan rendah di Kecamatan Fena Fafan, ” kata Rosvita.
Menyikapi potensi kerawanan tersebut, Bawaslu telah melakukan mitigasi berdasarkan tiap tahapan. Jadi, Bawaslu punya upaya pencegahan.
Satu-satunya srikandi di Bawaslu Bursel ini menyebut, karena ini sudah masuk ke tahapan kampanye dan selanjutnya pungut hitung, maka pihaknya telah melakukan instruksi dan himbauan.
“Ada instruksi kepada jajaran dan surat himbauan kepada Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan paslon, dan pengawasan secara melekat yang telah dilakukan sebagai upaya pencegahan, ” kata Mukadar.