IMBCNews, Jakarta | Juru Bicara Tim Nasional (Jubir Timnas) Pemenangan Anies-Muhaimin (AMIN), menyebut calon wakil presiden Muhaimin Iskandar tidak melakukan persiapan khusus untuk menjalani debat yang diselenggarakan Komisi Pemilihan Umum (KPU), dalam rangkaian Pemilu 2024.
Menurut Jubir Timnas AMIN Usamah Abdul Aziz, kemampuan Cawapres Muhaimin tidak jauh berbeda dengan pasangannya yaitu Calon Presiden Anies Baswedan, karena keduanya sama-sama memiliki rekam jejak yang panjang di organisasi mau pun pemerintahan sehingga terbiasa untuk berdebat.
“Cak Imin (Muhaimin) masih umrah. Setelah balik beliau akan melakukan persiapan dan kami rasa beliau punya kemampuan yang baik seperti Anies untuk berdialog, berdebat,” kata Usamah saat diwawancarai di Media Center AMIN, Jakarta sebagaimana dilansir Antara, Kamis (14/12).
Usamah menjelaskan, persiapan tidak banyak dan hanya terkait pendalaman materi menyangkut debat. “Namun, untuk persiapan khusus di luar itu memang tidak ada,” kata dia.
Usamah mengakui, sebelum debat capres pertama, ada beberapa persiapan dan rapat untuk mempersiapkan Anies, namun memang tidak ada yang dibahas sampai terlalu dalam, begitu juga untuk Muhaimin nanti.
“Jadi memang hanya substansi yang dibahas dan soal strategi lain sih tidak ada,” katanya.
Lebih lanjut, dia mengatakan, untuk menghadapi debat capres atau cawapres, tim kampanye tidak menyiapkan pelatih khusus untuk pasangan calon tersebut karena memang dinilai belum dibutuhkan.
“Oh tidak ada, justru kayak mas Anies sering melatih orang lain debat, ya. Jadi lihat saja dulu rekam jejaknya siapa yang pernah dilatih,” tutur Usamah.
Debat kedua pada Jumat 22 Desember 2023 nanti akan menjadi panggung para calon wakil presiden yang berlaga di Pilpres 2024.
KPU telah menetapkan tema debat kedua yaitu Ekonomi (Ekonomi Kerakyatan dan Ekonomi Digital), Keuangan, Investasi, Pajak, Perdagangan, Pengelolaan APBN dan APBD, Infrastruktur, dan Perkotaan.
Setelah debat kedua, rangkaian debat akan dilanjutkan pada 7 dan 24 Januari 2024, serta 4 Februari 2024.
Sementara masa kampanye juga telah dimulai sejak 28 November 2023 hingga 10 Februari 2024, kemudian jadwal pemungutan suara pada tanggal 14 Februari 2024. (Asy/Sumber: Antara)