IMBCNews, Kairo | Brigade Izzuddin al-Qassam sebagai Sayap Militer Hamas mengumumkan, serangan rudal baru ke Bandara Ben-Gurion di Tel Aviv. Brigade Izzuddin al-Qassam mengatakan, penembakan akan dilakukan sebagai tanggapan atas kejahatan otoritas Israel yang memblokade kebutuhan dasar warga sipil Palestina di Gaza.
Seperti dikutip Kantor Berita TASS, Senin (16/10/2023), dalam sebuah pesan yang dipublikasikan dan di saluran Telegram, bahwa kelompok tersebut, Brigade Izzuddin al-Qassam mengatakan, penembakan akan dilakukan “sebagai tanggapan atas kejahatan (otoritas Israel) terhadap warga sipil Palestina.”
Ketegangan kembali memanas antara Israel dan Palestina, ketika pada tanggal 7 Oktober lalu para pejuang Hamas Palestina melakukan serangan mendadak ke wilayah Israel dari Jalur Gaza. Hamas menggambarkan serangannya sebagai respon terhadap tindakan agresif otoritas Israel di Masjid Al-Aqsa di Kota Tua Yerusalem.
Israel telah mengumumkan blokade total terhadap Jalur Gaza. Langkah ini sebagai bagian aksi balas dendam setelah Hamas melancarkan serangan mendadak ke Israel. Blokade juga bagian dari rangkaian balasan sebelum akhirnya Israel melancarkan serangan darat.
Israel telah mendahului serangan dengan peluncuran rudal ke Gaza, yang menghancurkan berbagai fasilitas publik. Serangan rudal Israel juga merambah ke beberapa distrik di Lebanon dan Suriah, sebagai balasan Israel melawan serangan pasukan Hizbullah.
Menurut data resmi terakhir, lebih dari 2.800 warga Palestina telah terbunuh sejak pecahnya kembali kekerasan, sementara lebih dari 10.900 lainnya menderita luka-luka. Di Israel, lebih dari 1.500 orang telah kehilangan nyawa dan sekitar 4.000 lainnya terluka dalam bentrokan, termasuk di Tepi Barat Sungai Yordan. (Sumber: Republika)