IMBCNEWS Jakarta | Kementerian Luar Negeri Iran pada hari Senin pekan ini mendesak dunia untuk menghentikan serangan Israel terhadap Jalur Gaza. Iran menyerang warga sipil, anak-anak dan orang tua yang tidak punya pri kemanusiaan.
Juru bicara Kementerian Luar Negeri Iran, Nasser Kanaani, mengatakan kepada para wartawan bahwa kelanjutan serangan ke Gaza merupakan tindakan “provokatif” oleh Israel dan “negara-negara harus turun tangan untuk mencegah kegiatan gila rezim Zionis.”
Kanaani juga menggarisbawahi kembali sikap Iran atas tuduhan tentang peran dalam pertempuran itu.
Ketika ditanya wartawan tentang kemungkinan ancaman terhadap Iran oleh Israel dan Amerika, Kanaani mengatakan, “Setiap tindakan bodoh terhadap Iran akan menghadapi tanggapan yang menghancurkan. Jika mereka memiliki kapabilitas apapun, mereka seharusnya melindungi diri sendiri terhadap perlawanan warga Palestina.”
Jumlah korban tewas sementara ini telah melampaui 1.400 orang dan ribuan lainnya terluka di kedua pihak setelah serangan yang belum pernah terjadi oleh kelompok militan Hamas ke Israel.
Pertempuran berlanjut di beberapa lokasi pada Senin pagi.
Meskipun Hamas adalah kelompok Muslim Sunni, kelompok ini memiliki sayap militan yang telah sejak lama membina hubungan dekat dengan Iran, yang merupakan sumber pendanaan dan pusat kekuatan Syiah. Hamas dan Iran disatukan oleh permusuhan yang sama terhadap Israel.
(imbcnews/voa ind/diolah)
