IMBCNews, Merak | PT Angkutan Sungai Danau Penyeberangan (ASDP) Cabang Utama Merak mengoperasikan tiga pelabuhan untuk melayani pemudik 1445 H/2024. Pengoperasian ini berdasarkan Surat Keputusan Bersama (SKB) dengan Bina Marga, Korlantas dan Dirjen Angkutan Darat Kementerian Perhubungan.
General Manager (GM) PT ASDP Cabang Utama Merak Suharto, Rabu (3/4) mengatakan pihaknya sudah siapkan sarana dan fasilitas untuk menghadapi arus mudik dengan mengoperasikan tiga pelabuhan.
Ketiga pelabuhan itu antara lain Pelabuhan Merak yang merupakan pelabuhan induk, Ciwandan dan Bojonegara. “Untuk Pelabuhan Merak, diperuntukkan penumpang pejalan kaki, kendaraan kecil, bus, golongan 4 D dan 5 D,” kata Suharto.
Sedangkan Pelabuhan Ciwandan, jelas dia, khusus untuk kendaraan sepeda motor, truk golongan 6 dan 7. Kemudian, Pelabuhan Bojonegara untuk kendaraan golongan 8 dan 9.
Lain itu, pihaknya juga menyiapkan 7 dermaga di antaranya 1 dermaga untuk kapal ekpres dan 6 dermaga reguler. Namun, tambah Suharto, untuk tahun ini ada perubahan karena adanya peningkatan penumpang dan dermaga 2 yang tahun 2023 kapal yang bersandar hanya mengangkut 5.000 orang.
“Untuk sekarang, kapal yang bersandar bisa mengangkut penumpang mencapai 10.000 orang,” ungkap dia.
Artinya, sambung dia, semua dermaga di Pelabuhan Merak bisa disandari kapal-kapal besar, sehingga daya angkutnya lebih banyak dan daya serap parkir di dalam pelabuhan juga lebih cepat.
“Kami meyakini dengan kapal besar itu dipastikan arus mudik berjalan lancar,” kata Suharto.
Menurut dia, ASDP Merak juga semua di area pelabuhan terpasang CCTV, terutama di area-area umum para pengguna jasa demi keamanan dan lebih mudah dalam pengawasan.
Pemasangan CCTV di dalam Pelabuhan Merak itu diperkirakan sekitar 146 unit.
Sementara puncak pembelian tiket akan terjadi pada H-4 atau Sabtu (6/4) untuk kapal ekspres sekitar 2.400 dan kapal reguler 3.000 an.
Untuk lahan parkir di Pelabuhan Merak bisa menampung 5.206 unit, sehingga angkutan yang hendak menyeberang menuju Pelabuhan Bakauheni dipastikan lancar tanpa kemacetan dan antrian kendaraan.
“Kami mempersiapkan skenario arus mudik tahun ini dengan pengkajian yang lebih matang agar pemudik lancar dan aman serta selamat sampai tujuan,” kata Suharto menambahkan. (Sumber: Antara)