IMBCNEWS Jakarta | Kita sangat kecewa dengan sikap barat dan Amerika yang menganggap dirinya sebagai pendekar HAM tapi ketika Israel membantai rakyat gaza palestina mereka malah diam padahal jumlah rakyat Gaza Palestina yang mati akibat dari kebiadaban Israel tersebut sudah lebih 11.000 orang dimana hampir 5.000 dari mereka yang tewas tersebut adalah anak-anak.
Pertanyaannya dimana dan kemana hati nurani mereka ? atau memang mereka sudah tidak lagi punya hati nurani sehingga mereka tega membiarkan rakyat Palestina dibantai oleh Israel secara besar-besaran sehingga terjadilah apa yang disebut dengan genosida yaitu suatu pembunuhan yang dilakukan oleh Israel terhadap rakyat palestina secara sistimatis dan terencana.
Jadi penyelesaian masalah Palestina ini tampaknya tidak akan bisa dilakukan secara cepat tapi akan semakin berlarut-larut, apalagi penyelesaian lewat perundingan tampak tidak memberikan harapan sama sekali.
Dalam situasi seperti itu lalu muncul pertanyaan langkah penting apa yang harus dilakukan bagi penyelesaian masalah palestina israel ini ?
Saya tertarik dengan kata-kata jenderal Agus Subiyanto Kepala Staf Angkatan Darat yang akan menjadi calon Panglima TNI dimana beliau mengutip kata-kata atau adagium dalam bahasa latin yang berbunyi :” Si vis pacem para bellum ” yang artinya jika kalian menginginkan perdamaian maka bersiaplah untuk berperang.
Jadi kalau rakyat palestina menginginkan adanya perdamaian maka rakyat palestina dan hamas memang harus siap untuk berperang . Untuk mempercepat proses tersebut maka negara-negara yang bertetangga dengan palestina dan dunia arab serta dunia islam harus bersatu dan siap untuk membantu serta berperang dengan israel karena dengan cara seperti itulah diharapkan israel akan bisa merubah sikap dan pandangannya sehingga perundingan yang fair dan berkeadilan akan bisa dilaksanakan serta penyelesaian konflik antara Palestina dan Israel yang tidak kunjung selesai sampai hari ini akan bisa di akhiri dan diwujudkan..
Penulis Dr. Anwar Abbas, Ketua PP Muhammadiyah dan Wakil Ketua Umum MUI