IMBCNews, Jakarta | PT Darma Henwa Tbk (DEWA), Perusahaan penyedia jasa pertambangan terintegrasi telah menyelenggarakan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) pada Kamis, 20 Juni 2024 di Financial Hall Jakarta, Graha CIMB Niaga, Jakarta Selatan.
RUPST Perseroan membahas lima mata acara rapat, yaitu Persetujuan Laporan Tahunan 2023; Pengesahan Laporan Keuangan Tahun 2023; Pemberian wewenang kepada Dewan Komisaris untuk menetapkan sistem remunerasi bagi Direksi dan Dewan Komisaris periode tahun 2024; dan Perubahan atau penetapan Kembali susunan Pengurus Perseroan.
Pemegang saham menyetujui seluruh mata acara rapat, termasuk perubahan dan atau penetapan kembali susunan pengurus Perseroan.
Susunan Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan setelah RUPST adalah:
DEWAN KOMISARIS:
Presiden Komisaris : Nalinkant Amratlal Rathod
Wakil Presiden Komisaris (Komisaris Independen) : Suadi Atma
Komisaris Independen : Gories Mere
Komisaris Independen : Kanaka Puradiredja
Komisaris : Ashok Mitra
DIREKSI
Presiden Direktur : Teguh Boentoro
Direktur : Ahmad Hilyadi
Direktur : Sorimuda Pulungan
Direktur : Fredia Yuzirwan
Direktur : Mahmud Samuri
Sepanjang tahun 2023, Darma Henwa berhasil memperoleh pendapatan sebesar Rp 7,37 triliun atau meningkat 21,5% dibandingkan perolehan tahun 2022 sebesar Rp 6,07 triliun.
Director and Corporate Secretary Darma Henwa, Ahmad Hilyadi mengungkapkan, beban pokok pendapatan Perseroan naik 13,20% menjadi Rp 6,86 triliun, tetapi kenaikan tersebut di bawah peningkatan pendapatan karena Perseroan berhasil melakukan efisiensi biaya operasional.
Meningkatnya pendapatan dan efisiensi biaya, Perseroan berhasil memperoleh laba kotor sebesar Rp512,51 miliar atau naik 60 kali lipat dibandingkan perolehan tahun 2022 sebesar Rp 8,33 miliar.
“Dengan begitu, Perseroan berhasil memperoleh laba bersih sebesar Rp 35,29 miliar sepanjang tahun 2023,” jelas Ahmad Hilyadi di Jakarta, Kamis, 20 Juni 2024.
Meningkatnya kinerja keuangan Darma Henwa pada tahun 2023 tidak terlepas dari naiknya volume produksi Perseroan. Sampai akhir tahun 2023, Darma Henwa mampu mencatatkan produksi pemindahan lapisan penutup (overburden removal) sebesar 193,85 juta Bcm, naik 23,74% dibandingkan tahun 2022 sebanyak 156,65 juta Bcm.
Sementara total produksi Batubara Perseroan tahun 2023 mencapai 18,27 juta ton, meningkat 7,24% secara tahunan dibandingkan raihan tahun 2022 sebanyak 17,03 juta ton. Sehingga total material yang dipindahkan (material moved) Perseroan pada tahun 2023 mencapai 207,90 juta Bcm, meningkat 22,47% dibandingkan tahun 2022 sebanyak 169,74 juta Bcm.
Secara keseluruhan meningkatnya volume produksi Perseroan pada tahun 2023 dikarenakan adanya penambahan kapasitas fleet produksi, perbaikan produktifitas dan meningkatnya jam kerja efektif (Effective Working Hours).
Meningkatnya kinerja keuangan dan operasional Darma Henwa akan memperkuat posisi perseroan dalam menghadapi persaingan di industri jasa pertambangan Indonesia.
Kemampuan Perseroan dalam meningkatkan efisiensi operasionalnya akan memberikan keunggulan komparatif dalam persaingan di industri jasa pertambangan.