IMBCNEWS – Jakarta – Pasangan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka dilantik menjadi Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia periode 2024-2029 yang berlangsung di Gedung Nusantara Komplek MPR/DPR, Senayan, Jakarta Pusat, Senin (20/10/2014), selesai pada pukul 11.24 WIB. Prabowo-Gibran kemudian menjamu utusan negara sahabat.
Sebelumnya pada 24 April 2024, Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI menetapkan pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka sebagai pasangan calon presiden dan wakil presiden terpilih hasil Pilpres 2024.
Penetapan tersebut tertuang dalam Berita Acara Nomor 252/PL.01.9-BA/05/2024 tentang Penetapan Pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden Terpilih dalam Pemilihan Umum Tahun 2024.
Prabowo-Gibran berhasil meraih 96.214.691 suara atau 58,59 persen dari total suara sah nasional dan memenuhi sedikitnya 20 persen suara di setiap provinsi yang tersebar di 38 provinsi di Indonesia.
Selanjutnya Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka mengucapkan sumpah dan janji sebagai presiden dan wakil presiden sebagaimana diatur dalam Pasal 9 Undang-Undang Dasar (UUD) 1945.
Prabowo Sampaikan Pidato Usai Dilantik
Presiden Prabowo menyampaikan pidato kenegaraan perdana sebagai Presiden periode 2024-2029. Prabowo membuka pidatonya dengan menyampaikan terima kasih kepada para kepala negara sahabat yang hadir.
“Hari ini kita dihadiri 19 kepala negara dan kepala pemerintahan, serta 15 utusan khusus negara lainnya. Karena itu atas nama seluruh bangsa Indonesia saya ucapkan penghargaan setinggi-tinggi kepada kepala negara sahabat yang hadir,” kata Prabowo dalam sidang MPR pelantikan Presiden-Wakil Presiden.
Prabowo menyampaikan, bersama Wapresnya Gibran Rakabuming Raka telah bersumpah mempertahankan Undang-Undang Dasar untuk menjalankan aturan yang berlaku. Prabowo berjanji akan menjalankan perundang-undangan sebaik-baiknya bersama Gibran.
“Dengan penuh rasa tanggung jawab dan semua kekuatan yang ada pada jiwa raga kami, kami akan menjalankan pemerintah Republik Indonesia, kepemimpinan bangsa negara Indonesia dengan tulus dan mengutamakan kepentingan rakyat Indonesi,” ujar Prabowo.
Prabowo juga bicara soal ketahanan pangan RI. Dia meyakini paling lambat Indonesia mencapai swasembada pandan dalam 4 sampai 5 tahun ke depan.
“Dalam waktu sesingkat singkatnya kita harus mencapai ketahanan pangan, kita harus mampu memproduksi dan memenuhi pangan Indonesia. Saya yakin paling lambat 4-5 tahun kita akan swasembada pangan,” jelasnya.
Dalam pidato setelah resmi jadi Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto berjanji bakal mengutamakan kepentingan rakyat di atas kepentingan segalanya.
“Saya Prabowo Subianto dan saudara Gibran Rakabuming Raka telah mengucapkan sumpah untuk mempertahankan UUD kita, untuk menjalankan semua Undang Undang dan Peraturan yang berlaku untuk berbakti pada negara dan bangsa.
“Sumpah tersebut akan kami jalankan dengan sebaik-baiknya, dengan penuh rasa tanggung jawab, dengan semua kekuatan yang ada pada jiwa dan raga kami”.
“Kami akan jalankan kepemimpinan dengan tulus, dengan utamakan kepentingan RI termasuk mereka-mereka yang tidak memilih kami, kami akan utamakan kepentingan bangsa Indonesia, kepentingan rakyat di atas kepentingan segalanya, di atas kepentingan golongan”.
Presiden Prabowo Tinggalkan MPR Naik Maung Garuda ‘Indonesia 1’ Pesiden Prabowo Subianto meninggalkan Gedung MPR/DPR setelah dilantik. Sebelumnya Prabowo datang dengan mobil berpelat dinas Menhan, kini Prabowo meninggalkan Kompleks Parlemen dengan mobil putih berpelat Indonesia 1. Prabowo naik mobil bertuliskan ‘Garuda’.
Presiden Prabowo Subianto menyapa dan menyalami warga yang sudah menantinya di sepanjang jalan menuju Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat. Prabowo menyapa warga dari sunroof mobil yang ditumpanginya. Prabowo keluar dari sunroof mobil Maung Garuda ‘Indonesia 1’ untuk menyapa warga. Iring-iringan Prabowo juga berhenti karena warga berkerumun ingin menyalami Prabowo. Presiden RI tersebut lalu menyalami sejumlah warga dari atas mobil. Personel Paspampres berlari di sisi kanan dan kiri mobil Prabowo. Mereka mengatur warga agar tertib saat bersalaman.
Prabowo akan ke Istana untuk upacara pisah sambut. Presiden ke-7 Joko Widodo (Jokowi) sudah lebih dulu tiba di Istana. Tiba di Istana Merdeka, Prabowo disambut langsung Jokowi dan Iriana. Prabowo akan melakukan serah terima dari Jokowi di Istana Merdeka.
Joko Widodo (Jokowi) tiba kembali di Istana usai pelantikan Prabowo Subianto sebagai Presiden 2024-2029. Jokowi tiba di Istana menggunakan mobil Alphard. Mobil RI 1 pada pagi hari memang dipakai oleh Joko Widodo saat tiba di Gedung MPR/DPR. Ketika meninggalkan lokasi, Jokowi memakai mobil Alphard. Jokowi bersama Iriana Jokowi langsung masuk ke Istana. Nantinya akan digelar upacara pelepasan Jokowi sebelum terbang ke Solo.
Presiden Prabowo Subianto tiba di Istana Merdeka untuk menjalani prosesi pisah sambut dengan Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi). Prabowo tiba naik mobil Pindad Garuda berpelat Indonesia 1. Mobil Prabowo sudah dikawal sejumlah rangkaian patwal dan paspampres. Kendaraan rangkaian itu seluruhnya berwarna putih.
Tiba di Istana Merdeka, Prabowo disambut langsung Jokowi dan Iriana. Prabowo akan melakukan serah terima dari Jokowi di Istana Merdeka. Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) resmi menyerahkan tongkat estafet jabatan ke Prabowo Subianto yang telah resmi dilantik sebagai Presiden periode 2024-2029. Prosesi serah terima jabatan digelar di halaman Istana Merdeka, Jakarta.
Upacara serah terima jabatan digelar pukul 14.00 WIB, Minggu (20/10/2024). Prabowo menjadi inspektur upacara ini.
Jokowi berdiri di samping Prabowo. Upacara dimulai dengan lantunan lagi Indonesia Raya. Ledakan sejumlah meriam juga terdengar di samping iringan lagu kebangsaan tersebut. Setelah itu, Prabowo dan Jokowi turun ke halaman Istana Merdeka mengikuti jalur karpet merah yang telah disiapkan. Keduanya memeriksa pasukan hingga kembali ke tempat awal dan upacara pun selesai.
Presiden Prabowo Subianto dan Presiden ke-7 RI Jokowi tiba di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur (Jaktim) di sambut para menteri, Prabowo akan melepas Jokowi pulang ke Solo. (*)
Foto : Setneg/MPR/Detiknews/IMBC