Bayi EL Telah Datang
bayi el telah datang
pada malam berdandan
buih ombak lautan
seberang negeri kekelaman
menjauhi bencana alam
mukanya tumbuh pepohonan
warna kemerahan
lalu tanpa layar dan angin sakal
bayi el yang jenaka ria
memikul sebungkus pulau sunyi senyap
membatu sekian abad
tiba-tiba ia ledakkan
dengan satu kidung syair kering kerontang ;
inikah cucumu pada prasejarah
sempurna sudah kaki dan tangannya
seperti tubuh lembu
yang tanduknya sangat kuat
menikam matahari pagihari
bayi el setelah itu berlari kencang
ke rumah sembahyang
di perempatan akhir zaman
lantainya dari gempa airmata kehinaan
dindingnya dilapisi emas kesesakan tak berdaya
tak juga kunjung selesai
memintal sajak ini
menulis tentang penyangkalan iman
membentuk semacam akar liar
merambat sampai benua antartika
ibadah jadi dua bahasa
Jakarta, Jumat 12 Januari 2024
*Pulo Lasman Simanjuntak, menulis puisi pertama kali berjudul Ibunda dimuat di Harian Umum Kompas pada Juli 1977. Setelah itu sejak tahun 1980 sampai tahun 2023 berturut-turut karya puisinya dimuat diberbagai media cetak, media online, dan majalah digital di Indonesia dan Malaysia.
Karya puisinya juga telah diterbitkan dalam 7 buku antologi puisi tunggal, dan saat ini tengah persiapan untuk penerbitan buku antologi puisi tunggal ke-8 diberi judul Meditasi Batu. Selain itu juga puisinya terhimpun dalam 26 buku antologi puisi bersama para penyair seluruh Indonesia.
Saat ini sebagai Ketua Komunitas Sastra Pamulang (KSP), anggota Sastra ASEAN, Dapur Sastra Jakarta (DSJ) Bengkel Deklamasi Jakarta (BDJ) Sastra Nusa Widhita (SNW) ,Pemuisi Nasional Malaysia, Sastra Sahabat Kita (Sabah, Malaysia), Komunitas Dari Negeri Poci (KDNP), Taman Inspirasi Sastra Indonesia (TISI), Kampung Seni Jakarta, Penikmat Seni Budaya, Storia Sastra, Bengkel Narasi, Lumbung Puisi Sastrawan Indonesia, Sastra Reboan dan anggota Sastra Indonesia.
Bekerja sebagai wartawan dan rohaniawan, bermukim di Pamulang, Kota Tangerang Selatan. Kontak Person : 08561827332 (WA).