Jakarta – IMBCNews – Ditjen Penyelenggaran Haji dan Umrah (PHU) Kementerian Agama menetapkan Batik Motif Sekar Arum Sari sebagai pemenang sayembara desain batik jamaah haji Indonesia. Ketetapan tertuang dalam Keputusan Dirjen PHU Nomor 370 Tahun 2023 tentang penetapan pemenang dan finalis sayembara desain batik jamaah haji Indonesia.
“Setelah melalui serangkaian proses penilaian, Dewan Juri menetapkan Batik Motif Sekar Arum Sari karya Sony Adi Nugroho sebagai pemenangnya. Penetapan dewan juri ini kemudian dituangkan dalam bentuk Keputusan Dirjen PHU,” terang Direktur Layanan Haji Dalam Negeri Ditjen PHU Saiful Mujab, di Jakarta, Senin (11/12/2023).
Motif Sekar Arum Sari terinspirasi dari melati putih, motif kawung, motif truntum, motif songket dan tenun, serta burung garuda. Filosofi dari motif ini adalah puspa nasional Indonesia digambarkan dengan bunga melati putih yang melambangkan simbol kesucian, keagungan, kesederhanaan, ketulusan, keindahan, dan rendah hati.
Selain pemenang, Dewan Juri juga telah menetapkan sembilan finalis, yaitu: 1) Ahmat Filasuf (Motif Ksatria Bhakti Imani), 2) Bagio Wijaya (Motif Sketsa Bunga, Gunung Wayang dan Burung Garuda), 3) Bayu Aria Widhi Kristanto (Motif Sayap Kebangsaan), 4) Deki Sandi Herdianto (Motif Attara Jagat Marjan), 5) Ernas Juliasta (Motif Batik Puspa Bangsa Puspa Pesona), 6) Saftiyaningsih Ken Atik (Motif MAHAJ), 7) Satya Wiragraha (Motif Indonesia Berkah), 8) Sania Sari (Motif Harmoni Semesta), dan 9) Tri Asayani (Motif Khidmat Nusantara).
Pemenang dan para finalis ini merupakan hasil penetapan Dewan Juri sayembara desain batik jamaah haji Indonesia. Mereka wajib menyerahkan hasil karya sayembara desain batik jamaah haji Indonesia dalam bentuk busana, dilengkapi dengan Mood Board, Story Telling dan Gambar Fashion, kepada Kementerian Agama Republik Indonesia cq. Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah.
“Pemenang wajib memberikan seluruh hak cipta karya desain seragam batik Jemaah Haji Indonesia kepada Kementerian Agama Republik Indonesia cq. Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah,” jelas Saiful Mujab
“Pemenang mendapatkan sertifikat dan uang hadiah sebesar Rp78.000.000, sementara sembilan finalis masing-masing mendapatkan sertifikat dan uang sebagai pengganti karya sayembara sebesar Rp5.000.000. Pajak ditanggung oleh penyelenggara,” tandasnya.
Sayembara Desain Batik Jamaah Haji Indonesia berlangsung sejak 25 Agutus 2023. Panitia melibatkan lima dewan juri yang diketuai oleh Penasihat Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kementerian Agama Eny Retno Purwaningtyas. Empat dewan juri lainnya adalah Komaruddin Kudiya (Ketua Asosiasi Perajin dan Pengusaha Batik Indonesia atau APPBI), Irna Mutiara (Desainer atau Perancang Busana), Monika Jufry (Desainer atau Perancang Busana), dan Yufie Safitri Sobari (Desainer atau Perancang Busana dan Akademisi). (KS)