Jakarta-IMBCNews – Imam Besar Masjid Istiqlal Prof Dr KH Nasaruddin Umar meluncurkan tiga buku dalam acara perayaan ulang tahun atau miladnya yang ke-65 di Hotel Borobudur, Jakarta, Ahad (23/6) malam.
Tiga buku yang diluncurkan diantaranya berjudul Nasionalisme Indonesia, Moderasi Beragama dan Tantangan Masa Depan Umat, serta Fikih Ekonomi Kontemporer.
Nasaruddin mengungkapkan, secara keseluruhan sudah 49 buku yang ditulis dan diterbitkan. Adapun buku Nasionalisme Indonesia menjadi karya terbaiknya lantaran merupakan skripsi miliknya saat hendak meraih gelar S1. Buku itu kemudian diperdalam, menjadi salah satu karya terbaiknya.
Dalam buku ini, Nasaruddin menjelaskan bagaimana sebuah bangsa harus bersikap dalam menghadapi era globalisasi yang menuntut keterbukaan atas budaya luar. Sebuah bangsa menurutnya harus mempunyai sikap dan tidak mengadopsi seluruh kebudayaan asing demi menjaga identitas bangsa.
Dalam buku ini, Nasaruddin juga menambahkan beberapa referensi ilmu pengetahuan dari beberapa tokoh besar seperti Plato hingga Karl Marx.
Dalam peluncuran buku ini, beberapa tokoh besar turut hadir seperti mantan Wakil Presiden RI Jusuf Kalla, Ketua Umum Partai Hanura Oesman Sapta Odang atau yang akrab disapa Oso.
Mantan Wapres Jusuf Kalla mengapresiasi Nasaruddin sebagai tokoh agama yang berpengaruh. Menurut Jusuf Kalla, buku ini menandakan bahwa Nasaruddin merupakan tokoh agama yang mudah diterima semua pihak.
“Beliau ini Imam Besar di masjid yang terbesar. Pak Nasaruddin ini saya kira merupakan kiai yang dapat diterima oleh semua pihak,” kata Jusuf Kalla.
Dengan adanya buku ini, dia berharap jiwa nasionalisme para generasi mudah bisa terus tumbuh demi mempertahankan identitas bangsa.
Oso dalam sambutannya juga mengapresiasi pencapaian Nasaruddin selaku tokoh agama yang disegani banyak pihak.
“Sebagai tokoh agama, dia mengakomodir berdasarkan Pancasila. Saya ucapkan selamat ulang tahun semoga panjang umur dan terus berjuang,” kata Oso. (KS)