IMBCNews, Karawang | Bupati Karawang, H Aep Saepulloh SE., meresmikan Masjid Jami’ Nurul Huda, Rawabagi-Kelurahan Palumbonsari, Kecamatan Karawang Timur, Jumat (29/12). Aep menyebut, bahwa H Endang Sodikin memiliki kepedulian terhadap pembangunan spiritual-keagamaan pada masyarakat di seputaran tempat tinggalnya.
Dalam acara peresmian itu, hadir juga Asisten III Setda Eka Sanata, Camat Karawang Timur Budiman, Kapolsek Kota, Lurah Palumbonsari, Tokoh Perguruan Tinggi (Warek UPB Dr H Sihabudin), Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat dan tokoh pemuda setempat juga jamaah tetap Masjid Nurul Huda serta jamaah pengajian kaum ibu se-Kelurahan Palumbonsari dan lainnya.
Bupati Aep mengatakan, masjid yang tadinya sudah mulai tua, banyak yang mulai keropos, karena selama kurang lebih 35 tahun belum pernah direhabilitasi, tentu menjadi sesuatu yang lumrah atau wajar jika dilakukan renovasi atau bahkan revitalisasi.
“Alhamdulilah, dalam hal ini Ketua Komisi III DPRD Karawang, Kang Haji Endang Sodikin telah menunjukkan kepeduliannya kepada masyarakat, sehingga Masjid Nurul Huda sebagai pusat pembangunan spiritual, budaya Islam dan keagaamaan, sekarang ini bangunan masjidnya terlihat bagus dan megah. Pantas sekiranya diberikan apresiasi kepada Pak Dewan H Endang Sodikin,” ungkap Aep.
Lebih lanjut ia mengemukakan, pembangunan Masjid Nurul Huda ini dananya dari pokok pikiran Endang Sodikin yang masuk ke APBD Kabupaten Karawang Tahun 2023. Selaku Bupati Karawang, Aep menaruh harapan pula agar masyarakat dapat memakmurkan masjid Nurul Huda yang telah berwajah baru dan lebih cerah.
“Tentu saja, melalui forum peresmian ini, saya juga menaruh harapan, agar ke depannya para pengurus dan seluruh jamaah Masjid Nurul Huda selalu kompak. Yaitu sama-sama menjaga dan memelihara kebersihan, kerapihan hingga kesucian masjid ini,” ujar dan pinta Aep.
Ketua Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Karawang H. Edang Sodikin S.Pdi., SH., MH., mengatakan Masjid Jami’ Nurul Huda sudah sekitar 35 tahun belum pernah direhabilitasi.
“Alhamdulilah, ada anggaran aspirasi dewan sekitar Rp2 miliar. Nah itu dana, coba kita tarik untuk pembangunan masjid ini,” katanya kepada awak media seusai acara peresmian.
Menurut Endang Sodikin yang akrab disapa Kang HES, apa yang dilakukanya didasari atas permintaan warga Rawabagi dan warga perumahan yang mengemukakan agar simbul berupa tempat ibadah dipercantik dan dinyamankan suasananya.
“Karena Masjid Jami Nurul Huda didirikan sudah lama sekali. Dan masjid ini juga belum pernah direhabilitasi kurang lebih 35 tahun, padahal umur bangunan masjidnya sudah tambah tua. Akhirnya pembangunan masjid ini jadi salah satu perhatian dan dibangun dari fondasi,” papar Kang HES
Kang HES pada gilirannya merasa bersyukur telah turut andil membantu masyarakat, khususnya dalam pembangunan spiritual keagamaan dan kebudayaan Islam di lingkungan sendiri, sehingga diresmikan juga oleh Bupati Karawang.
“Saya berterima kasih sebasar-besarnya kepada Bupati Karawang Haji Aep yang menyempatkan waktunya. Saya juga memberikan apresiasi kepada Pak Bupati Aep, di mana di tengah-tengah kesibukannya beliau hadir. Beliau juga juga menyumbang ke kas masjid sebesar Rp20 juta juga menyumbang karpet untuk digunakan jamaah. Semua itu diterima oleh DKM Masjid Nurul Huda,” pungkas HES (hmd-eds/asy-2912)