IMBCNews, Cilamaya Wetan-Karawang | Jembatan yang terletak di Dusun Lobang menjadi penghubung dua desa dan dua kecamatan. Jembatan ini, salah satu andalan program ketahanan pangan. Warga setempat pun menyayangkan; Jembatan yang baru dibangun sekitar 5 tahun berjalan itu sudah mengkawatirkan dan bikin warga yang melintas tidak tenang, karena cor beton pada bentangan jembatan terdapati retak, pecah bahkan berlubang.
“Sudah sangat mengkhawatirkan. Jadi warga yang melintasi jembatan ini ngerasa gak tenang, khawatir ambruk. Lihatlah, kondisi jembatannya; Plat beton sudah ditambal bambu dan kondisi besi tulangan juga sudah karatan nyaris putus,” kata Kastam, salah seorang warga petani dari Desa Sukajaya Kecamatan Cilamaya Wetan kepada IMBCNews, di lokasi jembatan Dusun Lobang, Jumat (9/8).
Jembatan ini menjadi menghubungkan Desa Sukajaya Kecamatan Cilamaya Wetan dengan Desa Pasirjaya Kecamatan Cilamaya Kulon, Kabupaten Karawang. Lokasi jembatan yang berada di Dusun Lobang Desa Sukajaya itu, dikelilingi ratusan hektare sawah dan berfungsi sebagai penghubung arus lalu lintas hasil pertanian untuk ketahanan pangan.
Jembatan tersebut membentang di atas sungai saluran pembuang dan dikabarkan berupa sungai alam. Bentangannya sekitar 8 meter dengan lebar badan jalan di jembatan ini sekitar 3 meter.
Kastam menjelaskan bahwa jembatan ini sudah pada retak dan terdapati lubang di tengah cor beton. Lubang yang terdapat di situ luasnya; Lebar sekitar hampir dua meter dan panjang sekitar satu meter, sehingga cor beton tersisa di bagian pinggir yang berlubang tinggal sekitar 1 meteran saja.
“Menurut saya cor betonnya yang rapuh. Pinggirannya banyak retak dan pecah. Karena rapuh itu, betonnya pada ambrol. Kelihatan tuh besinya, juga besi tulangannya sudah berkarat. Kami sebagai petani khawatir kalau lewat, terlebih kalau malam hari, karena jembatan ini sudah ada yang bolong bagian tengahnya, seperti itu,” ucap Kastam.
Ia kemudian berharap, pihak Pemerintah Kabupaten Karawang hendaknya memberikan perhatian; Khususnya pada jembatan di Dusun Lobang supaya secepatnya diadakan renovasi supaya jembatan kuat tidak cepat rapuh cor betonnya.
Ditanya sudah berapa lama jembatan ini dibangun, ia menjawab belum terlalu lama. “Seingat saya saat-saat menjelang pemilu 2019 kalau tidak salah. Ada yang bilang waktu itu dibangunnya jembatan untuk meningkatkan ketahanan pangan, begitu,” sebut Kastam. (hhr/asy0908: lpt/lpg)