IMBC News | Seorang komandan senior Korps Pengawal Revolusi Islam (IRGC) Iran mengatakan bahwa fasilitas nuklir negaranya sepenuhnya aman, dan Iran siap menembakkan rudal yang kuat sebagai tanggapan terhadap kemungkinan serangan rezim Israel.
Seperti dikutip Kantor Berita Iran IRNA, Brigadir Jenderal Ahmad Haghtalab, komandan unit IRGC yang bertanggung jawab untuk menjaga situs nuklir Iran, membuat komentar tersebut pada hari Kamis di tengah ancaman rezim Israel untuk menyerang Iran sebagai tanggapan atas serangan rudal dan drone pada akhir pekan oleh Republik Islam terhadap sasaran militer rezim tersebut.
Pihak berwenang Iran mengatakan bahwa Operasi Janji Sejati, yang melibatkan ratusan rudal dan drone yang ditembakkan ke sasaran Israel, adalah untuk menghukum rezim tersebut atas serangan udaranya terhadap konsulat Iran di Suriah pada tanggal 1 April. Mereka mengatakan operasi tersebut telah diperhitungkan tetapi skalanya terbatas, menjanjikan respons yang lebih tegas dan kuat jika terjadi serangan Israel di wilayah Iran.
Komandan IRGC menggemakan komentar serupa dalam sebuah wawancara pada hari Kamis, mengatakan bahwa angkatan bersenjata Iran berada dalam kesiapan penuh.
“Fasilitas nuklir musuh Zionis telah diidentifikasi, dan Republik Islam telah mengakses data yang diperlukan mengenai semua target. Untuk menanggapi kemungkinan tindakan mereka, kami siap meluncurkan rudal yang kuat untuk menghancurkan target yang teridentifikasi.”