IMBCNews, Jakarta | Menyambut bulan suci Ramadhan 1444 H/2023, Badan Pengelola Masjid Istiqlal (BPMI) menghelat serangkaian kegiatan Amaliyah Ramadhan kepada jamaah. Menurut Kepala Sekretariat BPMI Mubarok, program khusus Amaliyah Ramadhan ini disuguhkan menyambut keagungan dan kesucian bulan Ramadhan sebagai bulan nan penuh berkah.
“BPMI mulai tahun lalu saat pandemi Covid 19 dan tahun ini menyelenggarakan serangkaian program kegiatan Amaliyah Ramadhan,” ujar Mubarok di Masjid Istiqlal Jakarta, baru-baru ini.
“Serangkaian program khusus juga untuk meningkatkan syiar dan kesemarakan bulan suci Ramadhan dengan berbagai kegiatan sosial,” imbuhnya.
Menurut Mubarok, ada 23 program khusus yang disiapkan dan akan menambah semarak Ramadan 1444 H. Program tersebut di antaranya adalah; Istiqlal Berjamaah Shalat Fardhu, Istiqlal Berdzikir dan Tausiah Menjelang Buka Bersama, Istiqlal Berbuka Puasa Bersama, Istiqlal Bertarawih, Istiqlal Bersahur Bersama, Istiqlal Bertakbir, Istiqlal Berdialog, Istiqlal Beridul Fitri.
“Istiqlal Berbuka Puasa Bersama menjadi salah satu program unggulan dan selalu mendapat sambutan hangat dari umat Islam yang sudah hadir sebelum waktu maghrib. Kami setiap hari akan melayani berbuka puasa bersama 3-5 ribu jamaah pada hari Senin, Selasa, Rabu dan Kamis. Sedangkan hari Jumat, Sabtu dan Minggu mencapai 5-7 ribu jamaah,” terang Mubarok.
Dia menambahkan program lain yang tak kalah menariknya adalah dialog zuhur, dengan menghadirkan para ulama yang mempunyai kompetensi keilmuan masing-masing. Tema yang disampaikan diantaranya tentang tafsir, hadis, aqidah, syariah, muamalah, tasawuf dan masalah kontekstual lain untuk memperkaya pengetahuan jamaah.
Ia mengatakan, Masjid Istiqlal terbuka bagi siapa saja. “Kami ingin Istiqlal tidak hanya menjadi tempat ibadah dalam pengertian biasa, namun jamaah juga merasa nyaman dengan berbagai kegiatan untuk memberikan pemahaman umat,” kata Mubarok
Program lainnya yaitu Istiqlal Bertilawatil Quran dengan menampilkan pada qori dan qoriah nasional dan internasional.
“Adapun shalat tarawih dilakukan secara satu gelombang yakni 20 rakaat dan tiga rakaat shalat witir,” ucap Mubarok. (Kadar Santoso)