LOKASI wisata yang tengah naik daun di Kota Bukittinggi, TABIANG BARASOK, menjadi tempat pelaksanaan reses anggota DPRD Bukittinggi dalam masa sidang tahun 2024-2025.
Berada di Kelurahan Bukit Apit Puhun, Kecamatan Guguk Panjang, tempat ini hanya berjarak sekitar 2 kilometer dari pusat kota Jam Gadang atau sekitar 10–15 menit perjalanan dengan transportasi umum.
Daya tarik alamnya yang mempesona, udara sejuk khas pegunungan, serta suasana asri menjadikan Tabiang Barasok tak hanya sebagai destinasi wisata, tetapi juga lokasi strategis untuk menjaring aspirasi masyarakat.
Wakil Ketua DPRD Bukittinggi, Zulhamdi Nova Chandra, dalam sambutannya menyampaikan pentingnya kegiatan reses sebagai wadah untuk mempererat hubungan antara wakil rakyat dan masyarakat.
“Reses ini memberikan kesempatan kepada masyarakat Bukit Apit untuk menyampaikan berbagai permasalahan yang mereka hadapi, seperti infrastruktur, pendidikan, kesehatan, dan kebutuhan dasar lainnya,” ujar Zulhamdi, politisi dari Partai Nasdem.
Kegiatan reses yang berlangsung pada Selasa siang (22 April 2025) ini dihadiri oleh sejumlah anggota DPRD lainnya, di antaranya Dedi Chandra, Zulkairahmi, Rahmi Brisma, Nurhasra, Andre Kresna, dan Vina Kumala, serta perangkat kelurahan, tokoh masyarakat, dan warga setempat.
Zulhamdi menambahkan, dari sembilan anggota DPRD yang dijadwalkan, dua di antaranya, Dewi Angraini dan Arnis Malin Palimo melaksanakan reses secara terpisah di lokasi dan waktu berbeda.
Dalam forum tersebut, warga menyampaikan berbagai keluhan dan usulan yang kemudian dicatat untuk ditindaklanjuti.
Zulhamdi optimis, melalui tiga kali reses dalam setiap masa sidang, pemerataan pembangunan bisa terus didorong, khususnya di wilayah Kecamatan Guguk Panjang.
“Semua aspirasi kita tampung dan akan kita perjuangkan agar bisa dimasukkan dalam APBD 2027 mendatang,” tegasnya.
Ia juga menekankan bahwa efisiensi anggaran akan diarahkan pada sektor yang lebih berdampak, terutama pariwisata dan ekonomi, mengingat posisi strategis Bukittinggi sebagai ikon wisata Sumatera Barat.
Tokoh masyarakat setempat, Inyiak Datuak Panduko Nagari, turut mengapresiasi pelaksanaan reses ini. Ia menekankan pentingnya pembenahan infrastruktur di lokasi wisata Tabiang Barasok guna mendukung kemajuan pariwisata Bukittinggi.
Sementara itu, Camat Guguk Panjang, Yelrizon, mengajak masyarakat untuk menjadikan momen reses sebagai sarana menyampaikan aspirasi dengan aktif.
“Mari kita manfaatkan kegiatan ini sebagai momentum untuk menyampaikan suara kita kepada wakil rakyat,” ujarnya.
Tabiang Barasok tidak hanya menjadi primadona wisata baru, namun kini juga menjadi saksi pertemuan penting antara warga dan para pemangku kebijakan.
Penulis: Alex.Jr
(Wartawan Muda Bukittinggi)