IMBCNews, Liverpool | Juara bertahan Real Madrid melakukan comeback yang menakjubkan dari ketertinggalan dua gol untuk meraih kemenangan telak 5-2 di kandang Liverpool, Stadion Anfield, pada leg pertama babak 16 besar Liga Champions, Rabu (22/2/2023) dini hari WIB.
Hasil comeback membuat tim asuhan Juergen Klopp tersungkur dan menghadapi tugas monumental untuk mencapai perempat final. Dua gol dari Vinicius Jr. dan Karim Benzema telah mengubah apa yang terlihat sebagai malam yang tidak menyenangkan bagi Real menjadi sebuah pertandingan penuh gaya.
Ini merupakan kekalahan kandang terberat Liverpool dalam sejarah Liga Champions, lebih dari kekalahan 3-0 dari lawan yang sama di tahun 2014.
Dalam pertandingan ulangan final tahun lalu, babak pertama dimainkan dengan cepat, dengan tuan rumah unggul pada menit keempat melalui sontekan luar biasa dari Darwin Nunez – gol tercepat yang pernah dicetak Liverpool di Anfield di Liga Champions.
Stadion bergemuruh 10 menit kemudian ketika kesalahan kontrol yang menghebohkan dari kiper Real, Thibaut Courtois, membuat Mohamed Salah mencetak gol kedua, dengan pemain asal Mesir itu kini menjadi pencetak gol terbanyak sepanjang masa bagi Liverpool di kompetisi Eropa.
Namun seperti yang mereka lakukan dalam beberapa kesempatan dalam perjalanan menuju gelar juara Eropa ke-14 mereka musim lalu, Real dengan cepat membalikkan keadaan, dengan Vinicius mencetak satu gol yang luar biasa dan satu gol kebetulan setelah satu kesalahan penjaga gawang untuk menyamakan kedudukan saat turun minum.
Sebuah sundulan keras dari Eder Militao melengkapi comeback Real pada awal babak kedua, menguras seluruh semangat di Anfield.
Akan tetapi, penderitaan tuan rumah tidak berhenti sampai di situ, saat dua gol dari Benzema memastikan Liverpool kebobolan lima gol di kandang sendiri untuk ketiga kalinya dalam abad ini di semua kompetisi.
Klopp mengatakan menjelang pertandingan bahwa dia tidak dapat menonton ulang final musim lalu, yang dimenangkan Real 1-0, hingga akhir pekan ini, bersikeras bahwa hal itu merupakan penyiksaan, mengenang kembali bagaimana Liverpool memiliki peluang untuk mengklaim kemenangan di Paris.
Empat belas menit pertandingan berjalan di Anfield dan sebuah penebusan tampaknya akan terjadi bagi sang manajer Liverpool.
“Sulit untuk menyimpulkannya langsung setelah pertandingan,” kata kapten Liverpool, Jordan Henderson, kepada BT Sport.
“Perasaan campur aduk. Frustrasi dengan hasilnya. Untuk sebagian besar babak pertama kami tampil bagus dan tidak beruntung skor bisa disamakan lawan saat turun minum. Kami membuat terlalu banyak kesalahan. Real Madrid menghukum kami setiap saat malam ini.” (Sumber: Reuters via Republika)